KupasTuntas Soal Pedagogik Asesmen Kompetensi Guru. October 13, 2020. 1. Pada rancangan pembelajaran terdapat contoh kompetensi dasar yaitu mengidentifikasi jenis, sifat, dan fungsi bahan alam dari tanaman untuk produk karya seni rupa dan kriya, maka rumusan indikator yang bisa dikembangkan guru pada tingkatan kognitif mencipta (C6) yang tepat
Apakah Tujuan Membuat Sketsa Dalam Pembuatan Kolase – Apakah Tujuan Membuat Sketsa Dalam Pembuatan Kolase? Kolase adalah salah satu teknik seni yang menggabungkan beberapa elemen seperti foto, gambar, teks, dan warna untuk membuat karya seni yang unik dan menarik. Teknik ini juga dikenal dengan nama scrapbooking, dan sedang digunakan oleh banyak orang untuk mengekspresikan ide-ide mereka. Meskipun proses pembuatan kolase terlihat sederhana, namun ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan sebelum kita mulai membuat kolase. Salah satunya adalah membuat sketsa awal. Membuat sketsa awal adalah salah satu bagian terpenting dalam proses pembuatan kolase. Dengan membuat sketsa awal, kita dapat menentukan detail-detail desain kolase yang kita inginkan. Dengan sketsa awal, kita dapat menentukan posisi dan ukuran elemen seperti foto, gambar, dan teks yang akan kita gunakan dalam kolase. Sketsa awal juga bisa membantu kita untuk menentukan warna dan font yang akan kita gunakan. Selain itu, dengan menggunakan sketsa awal, kita juga dapat membuat kolase dengan lebih efisien. Misalnya, jika kita memiliki gambar yang ingin kita gunakan, kita dapat menggunakan sketsa untuk menentukan posisi dan ukuran gambar tersebut. Dengan begitu, kita tidak perlu menyusun dan memindahkan elemen-elemen kolase setiap kali kita ingin mengubah desain kolase. Tujuan lain dari membuat sketsa adalah membantu kita untuk menyelesaikan kolase dengan lebih mudah dan cepat. Dengan sketsa awal, kita dapat menyusun dan memilih elemen-elemen yang ingin kita gunakan dengan lebih mudah. Selain itu, dengan sketsa awal, kita juga dapat memperbarui desain kolase dengan mudah tanpa harus menyusun ulang elemen-elemen kolase. Kesimpulannya, membuat sketsa adalah salah satu bagian penting dalam proses pembuatan kolase. Sketsa awal dapat membantu kita menentukan desain kolase yang kita inginkan, membuat kolase dengan lebih efisien, dan membuat proses pembuatan kolase lebih mudah dan cepat. Oleh karena itu, sebelum membuat kolase, sebaiknya kita membuat sketsa awal terlebih dahulu. Penjelasan Lengkap Apakah Tujuan Membuat Sketsa Dalam Pembuatan Kolase– Membuat sketsa awal adalah salah satu bagian penting dalam proses pembuatan kolase– Dengan membuat sketsa awal, kita dapat menentukan detail-detail desain kolase yang kita inginkan– Sketsa awal dapat membantu kita menentukan posisi dan ukuran elemen seperti foto, gambar, dan teks yang akan kita gunakan dalam kolase– Sketsa awal juga bisa membantu kita untuk menentukan warna dan font yang akan kita gunakan– Dengan menggunakan sketsa awal, kita dapat membuat kolase dengan lebih efisien– Sketsa awal dapat membantu kita untuk menyelesaikan kolase dengan lebih mudah dan cepat– Sketsa awal juga dapat membantu kita untuk memperbarui desain kolase dengan mudah tanpa harus menyusun ulang elemen-elemen kolase Penjelasan Lengkap Apakah Tujuan Membuat Sketsa Dalam Pembuatan Kolase – Membuat sketsa awal adalah salah satu bagian penting dalam proses pembuatan kolase Kolase adalah jenis seni yang menggabungkan beberapa unsur visual untuk menciptakan satu gambar yang unik. Ini adalah salah satu teknik yang paling umum digunakan untuk menyampaikan pesan visual. Salah satu bagian penting dalam proses pembuatan kolase adalah membuat sketsa awal. Sketsa awal adalah gambar sederhana yang berfungsi sebagai panduan untuk membantu pencipta menciptakan kolase. Gambar ini akan menjadi landasan yang diperlukan untuk memastikan bahwa kolase berjalan lancar. Ini juga memungkinkan pencipta untuk membuat koreksi atau penyesuaian sebelum mengerjakan proyek kolase akhirnya. Sketsa awal dapat dibuat dengan berbagai cara, termasuk menggambar secara manual atau dengan menggunakan komputer. Ini adalah salah satu teknik yang paling efektif untuk membantu pencipta menetapkan ide dan mengatur kolase. Ini juga memungkinkan pencipta untuk memutuskan bagian mana yang akan menjadi bagian penting dari gambar akhir dan bagian mana yang tidak akan dimasukkan. Sketsa awal juga memungkinkan pencipta untuk menentukan desain dan warna yang akan digunakan dalam kolase. Ini memungkinkan pencipta untuk membuat gambar dengan desain dan warna yang berbeda dan memastikan bahwa gambar akhir sempurna. Kolase membutuhkan banyak kerja keras dan kerja kerja yang teliti untuk membuatnya berhasil. Dengan membuat sketsa awal, pencipta akan memiliki gambaran yang lebih baik tentang bagaimana kolase akan terlihat akhirnya. Ini memungkinkan pencipta untuk membuat koreksi yang diperlukan dan meningkatkan kolase secara keseluruhan. Kolase yang baik harus memiliki beberapa elemen visual yang unik dan kreatif. Dengan membuat sketsa awal, pencipta dapat menciptakan kombinasi yang unik dan menarik dari elemen visual. Ini akan membantu pencipta untuk menyampaikan pesan visual yang kuat dan menciptakan kolase yang berbeda dan indah. Kesimpulannya, membuat sketsa awal adalah salah satu bagian penting dalam proses pembuatan kolase. Ini memungkinkan pencipta untuk menciptakan gambar dengan desain dan warna yang berbeda, mengatur kolase, dan menentukan bagian mana yang akan menjadi bagian penting dari gambar akhir. Dengan membuat sketsa awal, pencipta dapat menciptakan kombinasi unik dari elemen visual dan menciptakan kolase yang kuat dan indah. – Dengan membuat sketsa awal, kita dapat menentukan detail-detail desain kolase yang kita inginkan Sketsa adalah salah satu langkah penting dalam pembuatan kolase. Sketsa adalah sebuah gambar atau disain yang digambar secara langsung atau tangan. Sketsa dapat berupa gambar sederhana atau detil yang disesuaikan dengan konsep desain yang akan dicapai. Dengan membuat sketsa awal, kita dapat menentukan detail-detail desain kolase yang kita inginkan. Sketsa juga membantu kita mencapai hasil kolase yang diharapkan dengan lebih efektif. Menurut pakar desain, sketsa adalah salah satu cara terbaik untuk mengekspresikan konsep desain dan menyatakan keinginan kita. Dengan membuat sketsa awal, kita dapat mengekspresikan ide kita dengan lebih mudah. Sketsa juga memudahkan kita untuk menentukan warna, bentuk, dan tekstur yang kita inginkan. Dengan membuat sketsa awal, kita dapat menentukan detail-detail desain kolase yang kita inginkan. Selain itu, sketsa juga membantu kita mencapai hasil yang lebih efektif. Sketsa dapat membantu kita memvisualisasikan kolase yang akan kita buat. Dengan sketsa, kita dapat melihat bagaimana kolase terlihat dan berfungsi. Ini akan membantu kita mengetahui bagian-bagian mana yang perlu diperbaiki atau diganti. Dengan menggunakan sketsa, kita dapat mencapai hasil yang lebih efektif dan cepat. Sketsa juga membantu kita untuk menguji konsep desain yang akan kita gunakan dalam kolase. Dengan sketsa awal, kita dapat menguji berbagai konsep desain dan menentukan yang terbaik. Dengan sketsa, kita dapat melihat bagaimana kolase akan terlihat dan berfungsi. Ini akan membantu kita mengetahui bagian-bagian mana yang perlu diperbaiki atau diganti untuk mencapai hasil yang kita inginkan. Sketsa juga dapat membantu kita membuat sebuah kolase yang unik dan berbeda. Dengan sketsa, kita dapat mengekspresikan gaya dan selera kita dalam desain kolase. Sketsa juga dapat membantu kita membuat kolase yang unik dan berbeda dari desain kolase lainnya. Sketsa adalah salah satu alat yang paling penting untuk membuat kolase yang unik dan berbeda. Dengan membuat sketsa awal, kita dapat menentukan detail-detail desain kolase yang kita inginkan. Sketsa juga membantu kita mencapai hasil kolase yang diharapkan dengan lebih efektif dan cepat. Sketsa adalah cara terbaik untuk mengekspresikan ide kita dalam desain kolase. – Sketsa awal dapat membantu kita menentukan posisi dan ukuran elemen seperti foto, gambar, dan teks yang akan kita gunakan dalam kolase Sketsa merupakan salah satu alat yang penting dan berguna dalam pembuatan kolase. Dengan membuat sketsa awal, kita dapat dengan mudah menentukan posisi dan ukuran elemen seperti foto, gambar, dan teks yang akan digunakan dalam kolase. Sketsa dapat membantu kita menciptakan komposisi yang tepat dengan mengatur elemen yang akan digunakan dalam kolase. Dengan membuat sketsa, kita dapat dengan mudah menentukan bagaimana posisi elemen-elemen dalam kolase, sehingga kolase yang dihasilkan akan terlihat lebih rapi dan lebih menarik. Selain itu, dengan membuat sketsa awal, kita juga dapat dengan mudah menentukan ukuran elemen seperti foto, gambar, dan teks yang akan digunakan dalam kolase. Hal ini penting karena ukuran yang tepat akan mempengaruhi komposisi dan desain kolase. Jika ukuran yang digunakan tidak pas, maka kolase yang dihasilkan akan terlihat tidak rapi dan tidak menarik. Dengan membuat sketsa awal ini, kita juga dapat dengan mudah menentukan jumlah elemen yang akan digunakan dalam kolase. Hal ini penting karena jumlah elemen yang digunakan akan mempengaruhi komposisi dan desain kolase. Jika terlalu banyak elemen yang digunakan, maka kolase yang dihasilkan akan terlihat tidak teratur dan berantakan. Untuk itu, sketsa awal sangat penting untuk dipersiapkan dalam pembuatan kolase. Dengan sketsa awal, kita dapat dengan mudah menentukan posisi dan ukuran elemen seperti foto, gambar, dan teks yang akan digunakan dalam kolase. Ini akan membantu kita dalam menciptakan komposisi dan desain kolase yang tepat. – Sketsa awal juga bisa membantu kita untuk menentukan warna dan font yang akan kita gunakan Sketsa awal adalah komponen penting dalam pembuatan kolase. Ini adalah tahap awal dari proses desain kolase, yang akan membantu Anda menentukan bagaimana kolase Anda akan terlihat seperti ketika selesai. Sketsa ini akan membantu Anda menentukan lokasi dan ukuran elemen yang akan Anda gunakan, serta bentuk dan jenis media yang akan Anda gunakan. Sketsa ini juga dapat membantu Anda menentukan warna dan font yang akan Anda gunakan. Sketsa awal dapat membantu Anda menyusun ide-ide Anda menjadi bentuk visual yang bisa Anda tangani dengan lebih mudah. Ini juga membantu Anda mengaktifkan imajinasi Anda, memungkinkan Anda untuk mengeksplorasi berbagai ide yang berbeda tentang kolase yang ingin Anda buat. Ini juga memungkinkan Anda untuk mencoba berbagai kombinasi dan menentukan apa yang paling sesuai dengan konsep kolase Anda. Sketsa awal juga bisa membantu Anda menentukan warna dan font yang akan Anda gunakan. Anda dapat memilih warna yang akan menonjolkan elemen yang ingin Anda sampaikan dan font yang akan membantu menyampaikan pesan dengan jelas. Anda dapat memilih warna dan font yang konsisten dengan tema kolase Anda dan memastikan bahwa warna dan font tersebut berkesinambungan dengan kolase Anda. Sketsa awal juga memberikan Anda gambaran tentang struktur kolase Anda. Anda dapat menentukan letak elemen-elemen yang akan Anda gunakan dan menentukan apakah mereka akan ditempatkan secara horizontal atau vertikal. Anda juga dapat menentukan letak elemen-elemen yang akan Anda gunakan, seperti foto, teks, dan grafik, Sketsa awal akan membantu Anda memvisualisasikan kolase yang Anda buat sebelum Anda mulai mengerjakan proyek tersebut. Ini akan membantu Anda menyederhanakan proses desain kolase Anda dengan menyusun ide-ide Anda menjadi bentuk visual yang bisa Anda tangani dengan lebih mudah. Dengan sketsa awal, Anda juga dapat memastikan bahwa kolase Anda akan terlihat konsisten dan rapi. – Dengan menggunakan sketsa awal, kita dapat membuat kolase dengan lebih efisien Kolase adalah media seni yang menggabungkan beberapa benda atau gambar untuk menciptakan satu karya seni. Kolase berasal dari bahasa Yunani yang berarti untuk “mempertemukan”. Kolase juga dapat menggabungkan foto-foto, potongan kertas, kertas kerja, dan berbagai bentuk lainnya. Selama bertahun-tahun, kolase telah menjadi cara yang populer untuk mengekspresikan kreativitas dan ide. Membuat sketsa awal sebelum membuat kolase adalah cara yang efektif untuk mengatur ide dan memastikan bahwa karya akan berjalan dengan lancar. Sketsa awal akan memungkinkan Anda untuk mengatur bagaimana kolase akan tampak seperti secara keseluruhan. Dengan adanya sketsa awal, Anda dapat dengan jelas menentukan bagian mana yang akan diposisikan dan bagaimana bentuknya. Ini juga memungkinkan Anda untuk dengan cepat mengubah dan menyesuaikan desain kolase jika diperlukan. Selain itu, sketsa awal juga akan memungkinkan Anda untuk membuat kolase dengan lebih efisien. Melalui sketsa awal, Anda dapat dengan mudah membuat desain yang memungkinkan Anda untuk membuat kolase dengan cepat dan mudah. Sketsa awal akan membantu Anda untuk mencari dan mengatur ide-ide dan elemen yang akan dimasukkan ke dalam kolase. Selain itu, sketsa awal juga akan memungkinkan Anda untuk dengan mudah menyusun dan menyusun ulang kolase untuk memastikan bahwa setiap bagian dari kolase berfungsi sesuai rencana. Seiring waktu, sketsa awal dapat menjadi cara yang berguna untuk membuat kolase yang lebih kuat dan konsisten. Dengan adanya sketsa awal, Anda akan memiliki panduan yang jelas tentang bagaimana desain kolase akan terlihat. Ini akan memungkinkan Anda untuk dengan mudah membuat kolase yang konsisten dan menyatukan. Ini juga akan memungkinkan Anda untuk dengan cepat menyesuaikan kolase jika diperlukan. Dalam menggunakan sketsa awal untuk membuat kolase, pastikan untuk membuatnya dengan sederhana. Sketsa harus mencakup informasi yang Anda butuhkan untuk membuat kolase, tetapi jangan berlebihan. Sketsa harus mencakup bagian-bagian utama dari kolase yang akan Anda buat, tetapi tidak perlu mencakup setiap bagian kecilnya. Sketsa harus memfokuskan pada ide utama dan rincian yang diperlukan untuk menghasilkan kolase yang konsisten dan menyatu. Jadi, membuat sketsa awal sebelum membuat kolase adalah cara yang berguna dan efisien untuk membuat karya seni yang kuat dan konsisten. Sketsa akan memungkinkan Anda untuk dengan mudah menyusun dan menyusun ulang kolase untuk memastikan bahwa setiap bagian dari kolase berfungsi sesuai rencana. Sketsa juga akan memungkinkan Anda untuk dengan cepat menyesuaikan kolase jika diperlukan. Dengan menggunakan sketsa awal, Anda dapat membuat kolase dengan lebih efisien dan memastikan bahwa kolase Anda akan menjadi karya seni yang kuat dan konsisten. – Sketsa awal dapat membantu kita untuk menyelesaikan kolase dengan lebih mudah dan cepat Kolase adalah salah satu jenis karya seni yang menggabungkan beberapa jenis elemen visual seperti gambar, foto, warna, dan teks untuk membentuk karya seni yang kompleks. Kolase merupakan salah satu cara yang efektif untuk menyampaikan informasi atau menyampaikan pesan tertentu. Pembuatan kolase biasanya membutuhkan waktu lama dan proses yang melelahkan, karena itu lebih baik jika kita melakukan sketsa awal sebelum membuat kolase. Membuat sketsa awal akan membantu kita untuk menyelesaikan kolase dengan lebih mudah dan cepat. Tujuan membuat sketsa awal sebelum membuat kolase adalah untuk memberikan kita gambaran tentang bagaimana kolase akan terlihat. Sketsa awal dapat membantu kita untuk menentukan letak gambar, foto, warna, dan teks yang akan digunakan dalam kolase. Dengan sketsa awal, kita dapat menentukan bagaimana kolase akan terlihat sebelum kita benar-benar memulai proses pembuatannya. Hal ini akan membantu kita untuk menyelesaikan kolase dengan lebih cepat dan efisien. Selain itu, sketsa awal dapat membantu kita untuk menentukan jenis gambar, foto, dan teks yang akan kita gunakan dalam kolase. Dengan sketsa awal, kita dapat menentukan apakah kita akan menggunakan gambar atau foto, apakah akan menggunakan teks, dan sebagainya. Hal ini akan membantu kita untuk menyelesaikan kolase dengan lebih cepat karena kita sudah mengetahui apa yang akan kita gunakan dan bagaimana kolase tersebut akan terlihat. Sketsa awal juga membantu kita untuk menentukan bagaimana kolase akan muncul dalam hal warna. Dengan sketsa awal, kita dapat dengan mudah menentukan warna apa yang akan digunakan untuk menyelesaikan kolase. Hal ini akan membantu kita untuk menyelesaikan kolase lebih cepat karena kita tidak perlu mencoba berbagai warna dan membuang waktu untuk mencari warna yang tepat. Dengan demikian, sketsa awal dapat membantu kita untuk menyelesaikan kolase dengan lebih mudah dan cepat. Sketsa awal akan membantu kita untuk menentukan letak gambar, foto, warna, dan teks yang akan digunakan dalam kolase. Sketsa awal juga akan membantu kita untuk menentukan warna apa yang akan digunakan untuk menyelesaikan kolase. Dengan menggunakan sketsa awal, kita dapat menyelesaikan kolase dengan lebih cepat dan efisien. – Sketsa awal juga dapat membantu kita untuk memperbarui desain kolase dengan mudah tanpa harus menyusun ulang elemen-elemen kolase Kolase adalah bentuk seni yang terdiri dari kombinasi elemen-elemen visual yang dipasangkan bersama-sama. Elemen-elemen tersebut mungkin berupa foto, teks, warna, dan desain. Kolase dapat dibuat menggunakan berbagai jenis media, seperti kertas, kain, dan bahkan digital. Kolase dapat digunakan untuk tujuan komersial, promosi, hiburan, dan sebagainya. Karena kolase bisa dibuat dari berbagai jenis media, maka sketsa awal sangat penting untuk memastikan bahwa elemen-elemen yang dipilih cocok dengan desain kolase yang dibuat. Sketsa awal adalah gambar sederhana yang dibuat untuk menampilkan beberapa ide desain kolase. Sketsa ini memungkinkan Anda untuk memvisualisasikan bagaimana elemen desain akan terlihat bersama-sama, sehingga Anda dapat memutuskan apakah desain tersebut cocok atau tidak. Sketsa awal juga dapat membantu kita untuk memperbarui desain kolase dengan mudah tanpa harus menyusun ulang elemen-elemen kolase. Dengan sketsa awal, Anda dapat mengganti satu atau lebih elemen dengan yang lain tanpa harus menyusun ulang seluruh desain. Sketsa awal juga memungkinkan Anda untuk mengeksplorasi berbagai ide desain sebelum memulai proses desain kolase. Ini memungkinkan Anda untuk mencoba berbagai kombinasi elemen desain tanpa harus menghabiskan banyak waktu untuk menyusun ulang desain. Dengan sketsa, Anda dapat menggambar beberapa ide cepat dan memutuskan ide mana yang akan Anda gunakan. Sketsa awal juga memungkinkan Anda untuk melihat bagaimana masing-masing elemen desain akan terlihat bersama-sama sebelum Anda mulai membuat kolase. Ini memungkinkan Anda untuk mencoba berbagai kombinasi elemen desain dan menghasilkan kolase yang terlihat lebih profesional. Dengan sketsa awal, Anda dapat dengan mudah memastikan bahwa elemen yang dipilih cocok dengan desain kolase yang dibuat. Sketsa awal juga dapat membantu Anda dalam menentukan ukuran dan bentuk akhir kolase. Dengan sketsa awal, Anda dapat dengan mudah memvisualisasikan bagaimana kombinasi elemen akan terlihat di kolase yang akan dibuat. Hal ini memungkinkan Anda untuk menentukan ukuran dan bentuk akhir kolase yang akan dibuat. Sketsa awal sangat berguna untuk membuat desain kolase yang profesional. Sketsa awal memungkinkan Anda untuk memvisualisasikan bagaimana elemen desain akan terlihat bersama-sama dan membantu Anda untuk memperbarui desain kolase dengan mudah tanpa harus menyusun ulang elemen-elemen kolase. Dengan sketsa awal, Anda juga dapat dengan mudah mengeksplorasi dan menentukan ukuran dan bentuk akhir kolase yang akan dibuat.
Apasaja bahan-bahan yang di perlukan untuk membuat kolase? (Buku gambar,pensil,triplek,koran,Cat akrilik,Lem) 2. Gambar Sketsa pada buku gambar sesuai tema yang dipilih 3. Setelah itu gambar Sketsa tadi pada Triplek 4. Nah Berikut ini adalah langkah langkah membuat kolase berupa Video yang saya buat *part 1 :
Unduh PDF Unduh PDF Jika Anda ingin menyusun semua foto kesayangan dalam satu tempat agar bisa melihat semuanya sekaligus dan mengenang beragam momen dan pengalaman hebat, kolase foto adalah proyek atau kerajinan tangan yang tepat untuk Anda. Dengan teknologi masa kini, pembuatan kolase menjadi lebih mudah, baik saat Anda membuat kolase berisi kenangan-kenangan manis maupun sekadar hiasan dengan dekorasi meriah. Namun, jika Anda ingin menggunakan cara lama dan menggunting sendiri foto-foto yang ada, metode ini pun dapat menjadi kegiatan sederhana yang mengasyikkan. 1 Pilih aplikasi atau layanan pembuat kolase digital gratis sebagai opsi terjangkau. Cari program atau aplikasi pembuat kolase dari internet atau toko aplikasi ponsel/tablet. Pilih versi gratis dan daftarkan diri atau unduh program agar Anda bisa membuat foto kolase tanpa membeli versi lengkap program.[1] Beberapa aplikasi dan program pembuat kolase digital gratis antara lain Canva, Adobe Spark, BeFunky, dan PhotoCollage. Aplikasi-aplikasi ini memungkinkan Anda untuk mengunggah foto sendiri, tetapi tidak menawarkan beragam hiasan atau gaya yang bisa dipilih seperti program pembuat kolase tingkat premium/versi berbayar. Kedua opsi gratis yang lain adalah Layout dari Instagram dan Google Photos. Kedua aplikasi ini memungkinkan Anda untuk memilih foto-foto yang sudah diunggah dan menyusunnya dalam format kolase sederhana. Beberapa program premium seperti Adobe Photoshop memungkinkan Anda untuk mengunduh versi percobaan gratis sehingga Anda bisa menggunakan program yang lebih profesional dengan lebih banyak fitur dibandingkan program gratis untuk membuat kolase tanpa harus membayar biaya secara penuh. Gunakan program pemroses kata sebagai opsi mudah yang mungkin sudah tersedia di komputer untuk membuat kolase foto dengan cepat. 2 Beli program desain profesional untuk mendapatkan lebih banyak fitur. Jika Anda ingin membuat kolase yang lebih rapi dan terlihat profesional, cari program desain digital premium yang Anda bisa unduh dari internet atau toko aplikasi perangkat. Pilih program kelas premium untuk mendapatkan lebih banyak efek foto, mengunduh hasil akhir dengan resolusi yang lebih tinggi, dan menggunakan lebih banyak templat untuk membuat kolase.[2] Adobe Photoshop, PicMonkey Collage, dan Fotor adalah program-program desain yang populer. Semua program ini dilengkapi tutorial yang akan mengajarkan Anda cara menggunakan program untuk memperkaya tampilan foto dan membuat kolase yang terlihat profesional. Program desain profesional biasanya disertai opsi tata letak dan kustomisasi yang lebih beragam, serta pengaya atau dekorasi tambahan. Program seperti ini juga memungkinkan Anda untuk menyunting dan memodifikasi foto agar Anda bisa mendapatkan gambar dengan kualitas yang lebih tinggi, tetapi sering kali ditawarkan dalam harga yang cukup mahal. Sebagai contoh, Adobe Photoshop ditawarkan dengan harga 600 dolar Amerika Serikat atau sekitar 8,6 juta rupiah. Beberapa program gratis seperti Canva, BeFunky, dan piZap menawarkan versi gratis yang Anda bisa beli untuk mengakses fitur-fitur tambahan tanpa harus membayar biaya sebesar biaya program desain profesional. 3 Telusuri pilihan templat untuk mengetahui opsi tata letak yang tersedia. Program pembuat kolase dilengkapi templat-templat bawaan yang Anda bisa gunakan.[3] Buka program dan cari templat kolase. Telusuri beragam templat yang berbeda untuk mengetahui pilihan yang tersedia. Sebagai contoh, jika Anda memiliki 15-20 foto yang ingin digunakan dalam kolase, cari templat yang memungkinkan Anda untuk memuat semua foto tersebut. Beberapa program seperti Google Photos dan Instagram Layouts memungkinkan Anda untuk memilih foto-foto yang ingin ditambahkan, kemudian menyusunnya dalam beberapa pilihan tata letak yang bisa dipilih agar Anda bisa menyertakan semua foto. 4 Pilih tata letak yang cocok dengan tema kolase foto. Pikirkan foto-foto yang Anda ingin tonjolkan dalam kolase dan cari templat yang memungkinkan Anda untuk mengedepankan foto-foto tersebut. Cari gaya dan desain templat yang cocok dengan tema foto. Pilih templat dan tata letak yang paling tepat untuk kolase Anda.[4] Pertimbangkan juga ukuran kolase. Jika Anda ingin membuat kartu ucapan, misalnya, Anda perlu memilih templat dengan ukuran kartu pos. Pikirkan gaya tata letak yang ada. Sebagai contoh, jika Anda ingin membuat kolase foto-foto Anda bersama sang sahabat, pilih templat dengan beragam warna dan dekorasi menarik. Sementara itu, untuk kolase foto Anda dan anjing kesayangan, pilih templat dengan desain tulang anjing yang menggemaskan. 5 Unggah atau tambahkan foto dan susun penempatannya. Jika Anda membuat kolase melalui ponsel pintar atau tablet, pilih foto-foto yang ingin ditambahkan dari galeri perangkat. Jika Anda membuat kolase di komputer, pindahkan semua foto yang diinginkan ke dalam satu folder khusus agar terkumpul di satu tempat. Setelah itu, unggah atau tambahkan ke program pembuat kolase. Pilih dan pindahkan foto pada kolase dan bereksperimenlah dengan susunan atau posisi foto hingga Anda puas dengan tampilan kolase.[5] Pilih foto-foto yang sejalan dengan tema kolase. Sebagai contoh, Anda bisa memilih beberapa foto teman-teman untuk membuat kolase “sahabat tersayang”, atau mengunggah foto anggota keluarga untuk kolase bertema keluarga. Ubah ukuran gambar dan susun posisinya agar beberapa gambar terlihat lebih besar dan jelas jika Anda ingin menonjolkan foto-foto tertentu. Sebagai contoh, Anda bisa menempatkan foto Anda dan pasangan saat berciuman di tengah kolase dan mengelilinginya dengan foto Anda berdua saat berlibur. Jika Anda memiliki foto keponakan yang sedang meniup lilin di kue ulang tahunnya, Anda bisa menyediakan ruang yang lebih besar untuk foto tersebut dan mengisi kolase dengan foto-foto lain dari pesta ulang tahunnya. 6 Tambahkan stiker dan elemen grafis sebagai penghias kolase. Periksa pilihan stiker, gambar, dan elemen grafis yang disertakan dalam program. Pilih konten yang Anda sukai dan cocok dengan tema kolase secara keseluruhan. Tempatkan hiasan di sekitar kolase agar terlihat lebih menarik.[6] Anda mungkin perlu beralih ke mode penyuntingan foto pada program untuk menambahkan elemen grafis dan stiker. Sebagai contoh, Anda bisa menambahkan stiker hati pada foto Anda dan kekasih. 7 Gunakan teks untuk melabeli dan menambahkan kata/frasa. Beralihlah ke mode penyuntingan pada program dan pilih opsi untuk menambahkan teks.[7] Labeli foto jika Anda ingin mengingat tanggal atau sekadar menambahkan pesan manis. Anda juga bisa menambahkan teks ukuran besar untuk mengenang acara atau menambahkan tema pada kolase. Sebagai contoh, Anda bisa menambahkan frasa “Happy Birthday!” atau “Selamat Ulang Tahun!” untuk kolase bertema ulang tahun, atau kata “Congratulations!” atau “Selamat!” untuk kolase foto kelulusan. Anda juga bisa menambahkan teks seperti “Cinta Sejati” atau “Kenangan yang Tak Terlupakan”. 8 Tambahkan margin atau bingkai untuk memberikan aksen pada kolase. Telusuri pilihan margin dan bingkai yang disertakan dalam program dan pilih opsi yang bisa menambahkan sentuhan cantik pada hasil akhir. Gunakan bingkai yang cocok dengan tema warna utama kolase atau pilih sesuatu yang unik agar kolase terlihat menarik dan menyenangkan.[8] Pilih warna yang masuk akal untuk tema kolase secara keseluruhan. Sebagai contoh, Anda bisa memilih bingkai berwarna merah muda atau biru untuk kolase foto bayi, atau jika terdapat banyak elemen berwarna merah pada foto, Anda bisa memilih bingkai berwarna merah untuk melengkapi foto. Beberapa program memiliki bingkai rumit nan mewah yang cocok diterapkan pada kolase. Anda juga bisa memilih bingkai berwarna terang dan berkilau untuk kolase meriah foto Anda dan sahabat, atau bingkai dengan stiker bola untuk kolase foto si kecil saat berolahraga. 9 Cetak kolase pada foto atau simpan dan bagikan gambar. Setelah menyelesaikan kolase digital, simpan gambar ke komputer, ponsel, atau tablet. Unggah dan bagikan foto ke media sosial agar teman-teman dan keluarga dapat melihatnya. Anda juga bisa mencetaknya pada kertas atau mengirimkan berkas asli kolase ke layanan percetakan untuk mendapatkan gambar berkualitas profesional yang bisa dibingkai atau dipajang di rumah atau kantor.[9] Layanan percetakan foto seperti Fujifilm Photo Studio atau Jonas Photo Studio menawarkan aplikasi yang Anda bisa gunakan untuk mengunggah berkas gambar kolase dan mencetaknya pada kertas foto. Simpan kolase ke komputer atau album foto digital seperti Google Photos agar Anda selalu memilikinya. Iklan 1 Kumpulkan atau cetak foto-foto berdasarkan kolase yang ingin dibuat. Awali dengan menentukan tujuan kolase, kemudian kumpulkan semua foto yang ingin digunakan dan cocok dengan tema atau topik kolase. Kumpulkan foto, cetak, atau buat salinan dari foto asli agar Anda bisa menggunakannya untuk kolase tanpa khawatir merusaknya.[10] Sebagai contoh, Anda bisa membuat kolase foto keluarga atau teman. Anda juga bisa membuat kolase foto hewan peliharaan atau kenangan bersama sahabat. Dengan menentukan tema yang dicerminkan kolase, Anda bisa memilih foto-foto yang perlu digunakan. 2 Potong foto dan susun di atas selembar kertas tebal. Siapkan gunting dan potong gambar dan wajah dari foto. Tempatkan potongan-potongan tersebut di atas selembar kertas tebal atau karton, dan bermainlah dengan susunan elemen hingga Anda puas dengan tata letak setiap elemen kolase.[11] Anda juga bisa menggunakan kanvas atau papan poster tebal sebagai latar belakang. Jika Anda tidak ingin menggunting foto-foto yang ada, Anda tidak perlu melakukannya. Anda bisa saja sekadar menyusun foto-foto di atas kertas tebal untuk membuat kolase. 3 Gunakan lem stik untuk menempelkan gambar atau foto ke latar belakang. Setelah puas dengan susunan setiap elemen, siapkan lem, oleskan ke bagian belakang gambar atau foto, dan tempelkan foto pada kertas tebal/latar. Rekatkan semua foto pada tempatnya secara satu per satu, sesuai posisi yang Anda inginkan.[12] Lem stik tidak akan meninggalkan noda atau membuat foto berkerut seperti lem cair. Selain itu, lem stik juga mengering lebih cepat. Anda bisa menemukan lem stik di toko perlengkapan kerajinan tangan atau toko swalayan. Anda juga bisa memesannya dari internet. 4 Potong gambar dari majalah untuk digunakan sebagai hiasan. Kumpulkan beberapa koran dan majalah lama. Siapkan gunting dan potong gambar-gambar menarik dan lucu untuk ditambahkan ke kolase.[13] Anda juga bisa menggunting beragam bentuk dari kertas warna-warni sebagai hiasan untuk kolase. 5 Tempelkan potongan majalah dan hiasan lain ke kolase agar kolase tampak dinamis. Hiasan-hiasan seperti potongan gambar dari majalah dapat membuat kolase terlihat menonjol. Gunakan lem stik untuk memberikan perekat pada hiasan dan menempelkannya ke kolase.[14] Gunakan hiasan yang cocok dengan tema atau fokus kolase. Sebagai contoh, Anda bisa menggunakan banyak pita untuk kolase foto putri Anda. Anda juga bisa menggunakan stiker dengan perekat di bagian belakangnya untuk menambahkan gambar-gambar menarik pada kolase. Sebagai contoh, Anda bisa menempelkan stiker hati atau bintang untuk mengisi ruang kosong pada kolase. Iklan Buat kolase foto dengan teman atau orang tersayang agar Anda bisa membuat kenangan baru sambil bercermin pada kenangan-kenangan yang ada pada foto. Iklan Peringatan Buat salinan atau pindai foto-foto lama agar Anda bisa mencetaknya untuk kolase tanpa merusak atau menghancurkan berkas atau cetakan foto asli. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
44 Menggali ide dari berbagai sumber, membuat sketsa karya dan menentukan karya terbaik merupakan kegiatan pembuatan produk kerajinan bahan limbah keras pada tahap . A. evaluasi B. pengujian C. pelaksanaan D. perencanaan . 45. Berikut ini yang bukan bahan untuk membuat kolase adalah . A. pecahan kaca B. daun kering C. biji-bijian D
Ilustrasi Karya Kolase. Foto membuat karya seni, kita tak hanya menggores dan memulas saja. Meniup, menumpahkan tinta, mencungkil, meneteskan tinta, atau menggabungkan beberapa potongan gambar juga termasuk menggambar. Teknik atau gagasan untuk membuat gambar atau karya seni lainnya dan bermacam-macam. Salah satu karya seni yang menarik untuk dibahas adalah dari Buku Ajar Metode Perkembangan Fisik Anak Usia Dini yang ditulis oleh Evi Desmariani 2020 92, kolase atau dalam bahasa inggris “collage” dan dalam bahasa Prancis “coller”, memiliki arti yaitu merekat. Kolase merupakan sebuah teknik seni menempel dengan berbagai materi selain cat, seperti kertas, kain, kaca, logam, dan sebagainya yang dikombinasikan dengan penggunaan artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai cara membuat karya kolase dan contohnya dalam pelajaran seni Membuat Karya KolaseSeperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kolase merupakan sebuah teknik menempel berbagai macam unsur ke dalam satu frame sehingga membentuk karya seninya baru. Ketika ingin membuat karya seni kolase, kita harus memiliki kesabaran yang tinggi dan keterampilan dalam memadukan, menyusun, dan menambal bahan yang ada sehingga menjadi sebuah karya seni yang cara membuat karya kolase yang dikutip dari buku Membuat Kolase yang ditulis oleh Sue Nicholson & Much. Sofwan Zarkasi 2007 4Menyiapkan alat dan bahan, seperti kertas karton, koran, majalah, tisu, kertas minyak, atau yang lainnya, tali, gunting, cat, lem, dan bahan sesuai dengan gambaran tema yang kamu potongan bahan-bahan tersebut pada kertas karton yang telah disiapkan seni kolase buatan kamu telah mengetahui cara membuat karya kolase, berikut 2 contoh karya kolase yang dapat kamu gunakan sebagai referensi untuk membuat karya kolase kamu Karya Kolase. Foto Karya Kolase. Foto penjelasan mengenai cara membuat karya kolase dan contohnya dalam pelajaran seni rupa. Apakah kamu tertarik untuk mencoba membuat karya seni kolase? Selamat mencoba dan berkreasi di rumah! CHL
untukmempertimbangkan seperti apa rupa, rasa, suara, dan aroma kesuksesan hub Anda. Buat sketsa atau kolase gambar yang mewakili ide Anda. 2 Jadilah ambisius! Dan realistis! 3 Apa yang mungkin akan dikatakan orang lain mengenai hub Anda dan pencapaiannya? 4 Mulailah dengan visi. 5 Gunakan pertanyaan-pertanyaan dalam perangkat ini untuk
Ilustrasi karya seni kolase. Kurikulum 2013 revisi 2017 kelas 4 tema 3 muatan Seni Budaya dan Prakarya atau yang disingkat SPdB mengajarkan karya seni kolase. Apa itu kolase?Pengertian dan Cara Membuat Karya Seni KolasePengertian kolase berasal dari bahasa Prancis “coller” yang berarti merekat. Dikutip dari buku yang berjudul Buku Ajar Metode Perkembangan Fisik Anak Usia Dini karangan Evi Desmariani, ‎Dr. Jendriadi, 2020 92 kolase adalah suatu teknik karya seni rupa dengan menempel berbagai macam unsur ke dalam satu KolaseJenis-jenis karya seni kolase digolongkan menjadi beberapa aspek, yaitu aspek fungsi, material matra dan seni kolase berdasarkan fungsi dikelompokkan menjadi dua macam, yaitu seni murni fine art dan seni terapan applied art. Seni murni adalah karya seni yang lebih mengutamakan kebutuhan artistik. Sedangkan seni terapan adalah seni yang lebih mengutamakan nilai guna dibandingkan nilai yang digunakan dalam membuat karya seni kolase cenderung bebas yang penting adalah cocok untuk ditempeli. Sementara bahan baku yang digunakan menjadi dua kelompok, yaitu bahan alami dan bahan sintetis di antaranyaMenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia matra adalah ukuran tinggi, panjang atau leber sehingga menghasilkan dimensi. Kolase dibagi menjadi dua berdasarkan matra, yaitu dua dimensi dwi matra dan tiga dimensi trimatra.Karya seni kolase berdasarkan corak dibagi menjadi dua, representatif dan non-representatif. Representatif adalah wujud nyata yang dapat dikenali. Sedangkan karya seni kolase non-representatif adalah karya yang dibuat tanpa menggambarkan unsur nyata dan hanya menampilkan unsur visual yang indah atau dengan kata lain karya seni Membuat Karya Seni KolaseUntuk membuat karya seni kolase yang benar memerlukan bahan-bahan, di antaranyaIlustrasi daun kering yang dapat digunakan untuk membuat karya seni kolase. bahan dari barang bekas, seperti koran dan kertas. Media dan perangkat yang dibutuhkan kalender bekas, pewarna, gunting pensil, dan konsep apa yang akan dibuat, contoh bunga, hewan atau penempelan bahan bekas pada gambar yang sudah dibuat. Bahan bekas diberi pewarna terlebih atau sobek bahan bekas menjadi ukuran lem sedikit demi sedikit pada gambar yang akan ditempeli guntingan atau sobekan bahan bekas tadi pada dengan rapi. Usahan tempelan kertas tertata dengan rajin sehingga hasil kolase juga karya seni kolase dapat diajarkan orang tua kepada anak-anaknya dalam melatih kreatifitas dan juga memanfaatkan bahan-bahan yang tidak digunakan.
Ilustrasidibuat langsung pada bidang dua dimensi berupa kertas gambar kemudian dibuat sketsa untuk selanjutnya diberi aksen garis atau warna sesuai dengan media kering yang digunakan. Beberapa contoh media kering dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Pensil. Pensil yang digunakan dalam menggambar ilustrasi adalah 2B-6B.
Jakarta - Kolase adalah kreasi atau karya seni dua dimensi yang dibuat dengan cara menggabungkan atau menempel potongan, pecahan, atau kepingan bahan pada sebuah gambar sehingga menghasilkan bentuk yang dari buku "Boneka Kolase - Kreasi Boneka dari Kertas" oleh Revi Devi Paat, kata " kolase " berasal dari bahasa Prancis coller yang berarti karya seni kolase dituntut untuk memiliki kreativitas dan ide yang lebih sulit dibanding dengan pembuatan karya seni rupa yang lain, karena harus menemukan bahan yang khusus dan cocok untuk membuat bagaimana cara memadukan antara bahan yang satu dengan bahan yang bahan dapat digunakan membuat kolase misalnya kertas halaman majalah atau koran, pita, potongan kain, foto. Namun bahan yang paling sering digunakan adalah potongan detikers penasaran kan bagaimana cara membuat kumpulan barang-barang bekas bisa menjadi sebuah karya seni yang baru? Berikut alat dan bahan, serta teknik membuat dan Bahan Membuat KolaseSecara umum peralatan utama yang dibutuhkan adalah1. Alat potong pisau, gunting, cutter, gergaji, tang dan Bahan perekat lem kertas, perekat vinyl, lem putih/PVC, lem plastik, jarum dan benang jahit, serta jenis perekat lainnya disesuaikan dengan jenis bahan. Karya kolase dapat dibuat dengan teknik yang bervariasi. Teknik pembuatan kolase, antara lain1. Teknik sobek2. Teknik gunting3. Teknik potong4. Teknik rakit5. Teknik rekat6. Teknik jahit7. Teknik ikatBerbagai metode juga turut dikombinasikan dengan beberapa teknik di atas, seperti1. Tumpang tindih/ saling tutup overlapping.2. Repetisi/ pengulangan repetition.3. Penataan ruang spatial arrangement.4. Komposisi/ kombinasi beragam jenis tekstur dari berbagai seni kolase adalah Titik adalah unsur terkecil yang tidak memiliki ukuran panjang dan lebar. Unsur titik dapat diwujudkan dari butir-butir pasir adalah kumpulan dari beberapa titik dan dapat diwujudkan dari potongan kawat, lidi, batang korek dan benangBidang adalah pertemuan dari beberapa garisWarna adalah unsur yang dapat diwujudkan dari cat, pita, kertas warna dan kain warna-warniLangkah-langkah membuat kolase1. Pikirkan konsep kolaseSebelum membuat kolase, Anda perlu memikirkan konsep kolase yang akan dibuat. Anda dapat membuat kolase dengan foto, stiker, kain, biji-bijian dan masih banyak benda lainnya. Sebaiknya benda-benda ini berbeda agar terlihat lebih Pilih latar yang tepatMulai mencari dan memilih latar yang tepat. Kolase adalah beberapa benda yang ditempelkan pada latar. Jadi usahakan bahan latar sesuai dengan benda-benda yang akan kamu tempelkan pada Siapkan bahan dan alat untuk membuat kolaseSetelah menentukan konsep dan latar, selanjutnya adalah menyiapkan bahan dan alat untuk membuat kolase. Mulai mengumpulkan benda-benda yang akan ditempelkan pada Mulai buat kolaseSetelah bahan dan alat untuk membuat kolase terkumpul. Mulai membuat kolase dengan memotong latar dengan rapi sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Setelah itu, menempelkan benda-benda. Kemudian susunlah kreasi sesuai yang kamu Biarkan kolase mengeringJika telah selesai menempelkan seluruh benda pada latar, langkah selanjutnya adalah membiarkan kolase mengering. Usahakan jangan terus-menerus menyentuh kolase saat lem masih basah. Hal ini supaya membuat kolase tetap sesuai dengan kreasi awal dan tidak menggeser benda-benda yang telah ditempel pada latar. Demikianlah pembahasan mengenai pengertian kolase dan cara membuatnya. Semoga bisa menjadi referensi dan membantu proses belajar kamu ya, detikers. Simak Video "Ketika Karya Seni Berpadu dengan Kecanggihan Teknologi" [GambasVideo 20detik] pal/pal
Penulismenyerah hingga harus mengutip kiri dan kanan setiap sumber buku, jurnal, makalah, skripsi, tesis dan berbagai hal yang penulis anggap akurat dan dapat dipercaya. Penulis merangkum segala sumber tersebut untuk menyampaikan pengertian sketsa, fungsi, tujuan, jenis dan contoh-contoh sketsa tersebut. Unduh PDF Unduh PDF Kolase adalah sebuah karya seni yang dapat dibuat dari berbagai bahan, seperti kertas, kertas koran, foto, pita atau benda lainnya yang ditempelkan pada latar belakang, misalnya kertas polos. Kolase juga dapat dibuat dengan bahan fisik atau gambar elektronik yang ditempel pada latar belakang digital. "Kolase" berasal dari kata dalam bahasa Prancis “coller” yang berarti “merekatkan dengan lem”, dan merupakan cara yang menyenangkan untuk bereksperimen dengan bermacam-macam bahan agar mendapatkan hasil akhir yang menakjubkan. Artikel ini memberikan contoh banyaknya kemungkinan yang dapat diciptakan, yang hanya dibatasi oleh kreativitas dan imajinasi Anda. Langkah 1Pilih gaya kolase Anda. Berdasarkan definisinya, kolase dibuat dari beberapa bagian berbeda. Bagian-bagian ini dapat berupa segala jenis benda, seperti kertas, benang, kain, prangko, potongan majalah, plastik, tali rafia, kertas timah, label, tutup botol, korek api, gabus, bahan alami kulit pohon, daun, biji, kulit telur, ranting pohon, dll., kancing, dan lain-lain. Anda dapat memilih sebuah media seperti kertas atau kain, atau kombinasi klasik seperti kertas, kancing, dan kertas timah. 2Pilih latar belakang yang cocok. Kertas atau karton adalah pilihan latar belakang yang umum, namun Anda dapat juga memilih bahan apa pun yang menurut Anda cocok. Contohnya, latar belakang bisa dari kertas isap, karton, kain seperti secarik goni kain karung, kertas koran, sampul buku lama, kayu, kulit kayu halus, plastik, dll.. Selama permukaan dapat digunakan dan benda-benda dapat ditempelkan padanya, bahan itu dapat digunakan untuk membuat kolase. 3Kumpulkan dan simpanlah bahan-bahan untuk membuat kolase di kemudian hari. Ketika Anda menjadi lebih mahir dan antusias membuat kolase, Anda akan mulai mencoba-coba segala macam bahan lainnya. Miliki sebuah kotak khusus untuk menyimpan bahan-bahan kolase. Iklan 1 Kumpulkan bahan yang dibutuhkan untuk membuat kolase. Berikut adalah bahan yang bisa digunakan Gunakan karton, kertas fotokopi, kantong kertas, kertas tisu, kertas bercorak, kertas buatan tangan, dll.. Kertas yang digunakan bisa bertekstur lembut atau keras, atau perpaduan keduanya. Gunakan potongan majalah atau kertas koran. Majalah mode atau berita memiliki beberapa gambar yang cocok untuk dibuat kolase. Kertas koran dapat menambah tekstur yang menarik kepada kolase, namun tintanya terkadang dapat luntur. Cari potongan kertas dinding yang sudah lama. Anda mungkin memiliki sisa-sisanya di lemari, atau Anda dapat membeli potongan-potongan kecil di toko kertas dinding. Gunakan kertas timah dan perekat yang berbeda-beda. Gunakan kertas aluminium dari dapur, atau perekat berwarna. Gunakan foto. Menggunting gambar dari foto-foto lama dapat memberikan kesan retro pada kolase. Namun, pastikan bahwa Anda tidak menggunting satu-satunya foto yang mungkin masih berguna di kemudian hari. 2 Lipat, gunting atau sobek kertas menjadi bentuk yang berbeda-beda. Anda dapat menggunakan gunting atau pisau kerajinan tangan untuk membuat bentuk yang berbeda. Jika tidak, Anda dapat merobek kasar ujung potongan kertas untuk memberikan tekstur atau bentuk yang acak. Gunting seluruh gambar, bagian yang dapat dikenali, atau secukupnya saja, untuk membuat tekstur, warna, atau nuansa yang Anda inginkan. Untuk membuat kata-kata, gunting huruf dari sumbernya dengan fonta yang berbeda-beda. 3Munculkan sebuah tema. Anda mungkin sudah memiliki tema, atau mungkin baru tebersit saat Anda mengumpulkan bahan-bahan. Apa pun itu, buatlah kolase Anda berdasarkan ide atau gambar utama. 4Pertimbangkan untuk menambah ornamen. Walau tidak penting, ornamen dapat membuat kolase menjadi lebih baik dengan menambahkan kedalaman, minat, dan kilau. Gunakan pita, manik-manik, tali, bulu atau kain di kolase kertas. Temukan barang-barang ini di sekitar rumah, atau beli dari toko kerajinan tangan. 5Tetapkan apa yang akan ditempel di kolase Anda. Anda dapat menggunakan secarik kertas, karton atau bagian kardus, contohnya. Apa pun yang Anda pilih, pastikan bahan itu cukup kuat untuk menahan beberapa lapis bobot dan mudah untuk dipajang. 6 Kumpulkan semua potongan sebelum ditempelkan. Walaupun bersifat opsional, Anda sebaiknya mencoba terlebih dahulu semua benda yang akan Anda letakkan di kolase. Sebarkan semua bahan untuk merancang kolase sebelum membuatnya. Letakkan di permukaan yang lebar seperti meja atau lantai. Susun benda-benda tersebut, dimulai dari latar belakang dan terus sampai ke depan. Ini dapat memberikan Anda gambaran seperti apa hasil akhirnya sebelum menempelnya. Jika Anda ingin mengingatnya dengan tepat, foto saja hasil percobaan tersebut. Beberapa ide tema kolase misalnya adalah Pemandangan darat atau pemandangan laut Fraktal Foto seseorang, seperti penyanyi pop atau seseorang yang menggunakan pakaian atau perhiasan kepala yang bagus, seperti tiara Tokoh dari surat kabar, gunakan cara klasik, yaitu menggunakan orang di dalam surat kabar lalu merancangnya menjadi kolase Hewan, contohnya, gunakan kertas kecil atau prangko untuk membuat bentuk hewan seperti kucing, buaya atau lebah. Gambarlah bentuk hewan itu terlebih dahulu di kertas lalu isi bagian kosong dengan menempelkan kertas di dalam garis Mosaik atau kombinasi terbaik; mosaik dapat mengikuti bentuk tertentu atau dapat berupa pola yang campur aduk. Alfabet potong huruf-huruf dari kertas dan buatlah alfabet atau kata-kata di dalam kolase Pola satu bentuk, seperti lingkaran, persegi, dll. Pola satu bentuk yang diulang-ulang juga efektif untuk membuat kolase. 7 Rekatkan kolase dengan lem. Mulailah dari latar belakang dan terus ke depan, lem potongan-potongan kolase ke dasarnya. Gunakan lem putih biasa, lem stik atau karet, dan bekerjalah dengan tepat. Cobalah untuk menyusun kolase di satu potongan yang menurut Anda terlihat mencolok atau menarik. Ingatlah bahwa tidak semua potongan harus ditempel merata. Anda dapat meremas atau melipat untuk mendapatkan tekstur yang berbeda. 8 Biarkan kolase mengering. Kolase kini berisi beberapa lapis lem. Berikan waktu yang cukup agar dapat mengering. Untuk kolase kecil, sekitar satu jam akan cukup. Untuk kolase besar, Anda harus mendiamkannya semalaman atau menggunakan kipas angin dengan tiupan yang sangat lambat. Iklan Kolase digital adalah cara yang tepat untuk menunjukkan foto Anda dan membagikannya dengan teman dan orang-orang terkasih! 1 Tambahkan foto Ambil dari komputer, ambil dari jejaring sosial, atau cari di internet foto-foto yang dapat dimasukkan dalam kolase Anda. Setelah terkumpul, pilih foto-foto yang Anda suka, lalu tambahkan ke dalam kolase karya Anda. 2 Percantik kolase Anda Pilih bentuk kolase. Untuk mengatur tampilan foto secara manual, jangan centang kotak "lock alignment". Jika Anda ingin foto tersusun otomatis, biarkan kotak tersebut tercentang. Untuk menggeser foto, klik dan tarik gambar ke posisi yang Anda sukai. Gunakan filter, garis bingkai, latar belakang dan/atau judul pada kolase. Sebelum Sesudah 3 Bagikan/simpan kolase foto Anda Setelah Anda mengatur tampilan kolase digital sesuai selera, bagikan pada teman atau simpan langsung di komputer Anda. Iklan 1 Kumpulkan potongan kain yang akan digunakan untuk membuat kolase. Lihatlah baju-baju lama di lemari baju, atau cari kain di toko-toko murah atau toko kerajinan tangan. Beberapa contoh kain lainnya yang dapat digunakan adalah Sisa potongan kain dari jahitan Potongan rancangan kain yang Anda sukai Potongan dari baju yang Anda sukai di masa lalu cocok untuk mengenang baju masa kecil Kain kapas Kain khusus seperti tulle, organdi, sutra, satin, dll.. Benang, wol, benang tenun, tali, pita, renda, kelambu, dll.. Hiasan jahit seperti kancing, payet, tambalan jahit, dll.. 2Periksa teksturnya. Kain cenderung memiliki beragam tekstur dan ketebalan, sehingga Anda harus menggabungkan perbedaan-perbedaan ini untuk menciptakan tampilan kolase terbaik. 3 Pilih latar belakang yang tepat. Ada beberapa saran latar belakang seperti yang dijelaskan di atas, namun ingatlah baik-baik bahwa kain akan menempel dengan cara berbeda-beda pada kertas, jadi tidak semua jenis kain dapat digunakan. Lakukan percobaan sebelum Anda menempel kain pada latar belakang, untuk memastikan bahwa kain tidak akan bergeser. Beberapa ide untuk latar belakang termasuk kain lain yang lebar, gantungan dinding tak terpakai, pakaian tak terpakai, kertas atau karton, barang-barang bekas seperti boneka tua, tudung lampu dll.. Gunakan lem bening yang cocok untuk kain dan latar belakang belakang yang Anda gunakan. 4Buatlah rancangan di kertas dengan menggambarnya. Untuk ide rancangan, lihatlah saran untuk membuat kolase kertas di atas. Setelah Anda memiliki rancangan, cocokkan dengan tekstur dan warna potongan kain. 5 Potong dan atur bahan kain sesuai rancangan Anda. Tidak masalah jika Anda menempelkan satu potongan di atas yang lain, beranilah. Pikirkan tekstur ketika Anda membuat kesan dari suatu benda, hewan atau wajah. Contohnya, gunakan benang wol atau kain tebal untuk membuat tubuh domba, atau gunakan benang pintal untuk membuat rambut di sekitar wajah. Benang wol, tali atau benang pintal dapat digulung berbentuk spiral untuk membuat bunga, matahari atau bulan, wajah, dll.. Kancing dan payet adalah pilihan yang tepat untuk segala macam kreasi gambar, seperti bunga, mata di wajah atau bentuk hewan. 6Biarkan mengering, lalu pajanglah kolase Anda. Iklan Pasir merupakan bahan kolase yang unggul dan pilihan yang cocok untuk anak-anak. 1Kumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan. Anda hanya memerlukan latar belakang berupa selembar kertas atau karton, lem bening, pasir, pensil dan kuas lem. 2Gambar rancangan yang Anda sukai di kertas. Rancangan yang sederhana lebih baik untuk anak-anak. Biarkan mereka menggambar apa pun yang mereka suka. 3Ikuti garis tepi atau bagian dalam garis dengan lem, menggunakan kuas lem. Jika rancangan yang ada terlalu rumit atau besar, lakukan ini sedikit demi sedikit agar Anda dapat menempel pada lem yang masih basah. 4Taburkan pasir di atas lem. Ini dapat dilakukan menggunakan tangan Anda atau gelas kertas kecil. 5Setelah selesai, tuang pasir berlebih yang ada. Pasir yang menempel akan membentuk bentuk rancangan kolase. Iklan 1 Temukan benda-benda yang khas dari alam. Kolase ini cocok dibuat setelah Anda mendaki atau berjalan kaki di alam sambil mengumpulkan benda-benda yang ada di sepanjang jalan. Benda-benda yang cocok untuknya termasuk Kulit kerang yang berupa pecahan maupun yang utuh atau tubuh serangga mati yang telah mengering bunga yang dikeringkan lalu dipakai rumput kering daun biji-bijian dan kacang-kacangan batok kelapa sedotan bahan-bahan lainnya. 2Pastikan bahwa benda-benda ini kering sebelum digunakan. Jika tidak, benda ini akan membusuk atau berjamur pada kolase. 3Pilihlah latar belakang yang sesuai. Kertas, kulit kayu yang halus, karton, kardus, dll.. adalah pilihan yang cocok untuk latar belakang. 4Rancang kolase Anda. Anda bisa membuat pemandangan alam, seperti menyusun bunga kering seperti yang ada di alam, atau serumpun rumput kering. Atau juga dapat membuat pemandangan darat atau laut menggunakan benda-benda tersebut. 5 Rekatkan benda-benda pada posisinya dengan lem. Gunakan lem bening. Periksalah kembali apakah benda-benda telah menempel dengan baik pada latar belakang. Jika Anda ingin mengawetkan bahan tumbuhan yang Anda gunakan di kolase, buatlah “lapisan pelindung". Cairkan lem PVA dengan sedikit air. Pulaskan campuran ini pada seluruh permukaan kertas, sehingga menjadi lapisan pelindung bagi kertas. Susun bahan-bahan di kertas yang telah dilapisi. Sikat seluruh bahan dengan lapisan yang sama. Anda harus menutupi setiap sisi bahan tumbuhan. Setelah kering sepenuhnya, lapisan ini akan melindungi bahan tumbuhan selama bertahun-tahun dan membuat kolase tampak mengilap. Perlu Anda ingat bahwa hal ini dapat merusak bahan tumbuhan yang lebih halus, jadi berhati-hatilah. 6Biarkan mengering. Pajanglah kolase yang sudah jadi, atau ambil fotonya lalu bagikan di internet. Iklan 1Pilih program foto yang mudah dipakai. Anda dapat mengubah foto dengan berbagai perangkat lunak, tergantung komputer dan anggaran Anda. Pilihlah program penyunting foto yang sederhana, kecuali Anda sudah terampil dalam menggunakan versi yang lebih sulit, sehingga Anda dapat mengembangkan keahlian Anda membuat kolase. 2Kembangkan sebuah tema. Anda mungkin sudah memiliki tema, atau mungkin baru tebersit saat Anda mengumpulkan bahan-bahan. Apa pun temanya, buatlah kolase Anda berdasarkan ide, gambar atau pola. Memiliki tema dapat memudahkan Anda dalam menemukan foto dan gambar. 3 Kumpulkan bahan-bahan yang cocok. Cari di internet gambar dan fonta yang Anda pikir akan cocok di kolase. Atau, Anda dapat mencari foto-foto lama, kain, majalah atau benda lainnya yang Anda gunakan untuk membuat kolase kertas. Gunakan gambar yang menginspirasi Anda. Kunjungi "Pinterest" sebagai inspirasi. Lihat foto-foto bertema yang Anda suka, seperti kue-kue, kuda, mobil balap, orang-orang cantik, apa saja! 4 Sunting gambar seperlunya. Bentuk dan warnai gambar menjadi menarik menggunakan program penyunting foto untuk memotong dan memberi bayangan. Tidak usah terlalu memaksakan kontur gambar, namun lakukan yang terbaik saja untuk rancangan Anda. Selain itu, Anda dapat mengubah transparansi, kejelasan, pola dan kualitas lain yang dimungkinkan oleh program penyunting foto. 5Buatlah banyak lapisan. Mulai buat kolase Anda dalam banyak lapisan. Mulai dari bawah dengan latar belakang digital, lalu bekerjalah ke atas. 6Sering-seringlah menyimpan! Klik tombol "simpan" "save" untuk berjaga-jaga kalau program mengalami gangguan. Jangan sampai Anda kehilangan seluruh kerja keras Anda. 7Cetak kolasenya. Langkah ini opsional, dan dapat Anda lakukan jika Anda ingin memajangnya di dinding, dll. Pilihlah jenis kertas yang Anda inginkan untuk mencetak kolase. Anda dapat memilih kertas mengilap atau yang lebih pudar. Apa pun itu, kertas harus cocok dengan tema keseluruhan dan sesuai dengan kegunaan akhirnya. Iklan 1 Pikirkan bagaimana Anda ingin hasil kolase tersebut dipajang. Ada beberapa pilihan, seperti Menggantungnya di dinding Membingkainya dengan karton atau bingkai kayu, lalu gantung atau sandarkan di rak buku Mengambil fotonya lalu membagikannya di internet jika kolase bukan berbentuk digital Bagikan kolase digital di internet. Gunakan situs foto dan kerajinan tangan, serta halaman media sosial untuk memamerkan hasil kerja keras Anda Pikirkan cara untuk mengumpulkan kolase ke dalam koleksi proyek seni atau kerajinan lainnya, misalnya dengan mempernisnya ke dalam panel lemari, memasukkannya dalam kotak kayu atau menjahitnya di baju. Jika bahan pada kolase tidak menempel dengan baik setelah dilem, Anda dapat mengolesinya dengan campuran lem yang dilarutkan sekitar 3 bagian air dan 1 bagian lem di atas seluruh kolase setelah selesai untuk "menyegel" seluruh lapisannya. Gunakan kreativitas Anda! Buatlah kolase seperti yang Anda inginkan sendiri. Jangan takut untuk berkreasi dengan teknik atau gambar yang berbeda, karena Anda justru akan belajar dengan melakukannya. Anda juga dapat mengombinasikan gambar kertas dan digital dengan mencetak gambar yang telah disunting lalu memasukkannya ke selembar kertas atau gaya kolase lainnya. Bagian belakang kolase harus serasi dengan bagian belakang objek yang Anda buat di bagian depan. Iklan Peringatan Sebaiknya, hindari menggunakan lem "Gorilla", tacky glue, atau lem panas pada kolase jika Anda bekerja menggunakan kertas. Lem-lem ini tidak akan berfungsi seperti lem putih, lem stik atau lem karet biasa. Tanyakan pada penjual kerajinan tangan terdekat jika Anda tidak yakin akan hal ini. Bekerjalah membuat kolase di atas alas kertas koran, sehingga tempat kerja Anda tidak akan terkena tumpahan/cipratan lem. Selalu berhati-hatilah saat menggunakan gunting. Awasi anak kecil ketika menggunting. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Lem atau perekat Gunting atau pisau kerajinan tangan Sebuah dasar/latar belakang, seperti kertas kaku atau karton Gambar dan kata-kata/huruf Program penyunting foto opsional Tempat sampah untuk membuang kertas berlebih yang tidak diinginkan Kantong plastik untuk benda kolase yang diinginkan namun belum dilem. Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? S3w9D6.
  • w37feqcsr7.pages.dev/440
  • w37feqcsr7.pages.dev/474
  • w37feqcsr7.pages.dev/598
  • w37feqcsr7.pages.dev/488
  • w37feqcsr7.pages.dev/454
  • w37feqcsr7.pages.dev/320
  • w37feqcsr7.pages.dev/94
  • w37feqcsr7.pages.dev/364
  • apakah tujuan membuat sketsa dalam pembuatan kolase