GambarTopologi Star. Jenis topologi ini juga cukup banyak digunakan di perkantoran atau perusahaan dengan skala kecil dan menengah. Karaktersitik khusus dari topologi star adalah adanya satu jaringan yang berfungsi sebagai pusat segala aktivitas, dimana setiap komputer host memiliki kabel tersendiri yang terkoneksi langsung dengan perangkat
Alat Laboratorium Mikrobiologi dan Fungsinya – Berbeda dengan laboratorium pada umumnya, laboratorium mikrobiologi akan memiliki jenis peralatan yang spesifik. Ini terjadi karena setiap laboratorium memiliki bidang analisa yang spesifik. Misalnya seperti laboratorium medis yang yang lebih condong pada analisa medis, laboratorium farmasi yang lebih condong pada analisa obat-obatan, dan laboratorium mikrobiologi yang lebih condong pada analisa mikroba dan bakteri. Oleh karena itu, Blog Kimia akan mengajak kamu untuk mengenal alat-alat laboratorium mikrobiologi dan fungsinya pada artikel ini. 15 Alat Laboratorium Mikrobiologi dan Fungsinya Pengenalan alat laboratorium kimia mungkin sudah kamu pelajari pada saat duduk di SMA. Namun, bagaimana dengan alat laboratorium mikrobiologi? Biasanya, pengenalan alat laboratorium mikrobiologi lengkap akan kamu dapatkan ketika menginjak bangku kuliah, dengan konsentrasi ilmu pangan, biologi, kimia, dan farmasi. Jika kamu tertarik pada bidang ilmu tersebut, maka tidak ada salahnya untuk mengenal lebih banyak mengenai semua peralatan yang diguakan di laboratorium mikrobiologi. Nah, berikut nama fungsi dan cara kerja alat alat laboratorium mikrobiologi yang perlu kamu tahu. 1. Mikropipet Gambar Mikropipet Mikropipet adalah sebuah alat yang sangat umum untuk kita temukan di laboratorium. Fungsi mikropipet adalah untuk mengambil sampel larutan dengan skala volume yang sangat kecil biasanya dalam mikro milli. Ada beberapa ukuran mikropipet yang bisa kamu temukan di pasaran, mulai dari hingga 10 µl, 2 hingga 20 µl, 10 hingga 200 µl, dan 100 hingga 1200 µl. Masing-masing ukuran yang tersedia tentu memiliki harga yang variatif. Harga mikropipet berkisar antara 500 ribu hingga 4 juta rupiah. 2. Autoklaf Autoclaf Gambar Autoklaf Autoklaf adalah salah satu alat yang sangat vital di laboratorium mikrobiologi. Autoklaf berfungsi untuk mensterilkan peralatan laboratorium yang telah digunakan. Tujuannya agar alat laboratorium terbebas dari virus, bakteri, mikroorganisme, jamur dan kontaminan lainnya. Banyak sekali alat laboratorium yang disterilisasi dengan autoklaf, misalnya seperti peralatan gelas laboratorium, alat-alat porselen, dan alat dengan bahan baja yang tahan karat. Namun kamu bisa menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan. Terdapat 3 jenis autoklaf yang bisa kamu temukan di laboratorium, yaitu gravity displacement, prevacuum/high vacuum, dan steam-flush pressure-pulse. Masing-masing jenisnya memliki perbedaan prinsip kerja, khusunya pada bagian sistem udara keluar saat proses sterilisasi. Sementara harga autoklaf juga bervariasi, mulai dari 2 jutaan hingga ratusan juta rupiah. 3. Oven Laboratorium Gambar Oven Laboratorium Oven laboratorium adalah salah satu instrumen yang sangat umum ada di laboratorium mikrobiologi. Fungsi oven pada laboratorium mikrobiologi biasanya digunakan untuk proses sterilisasi dengan metode panas kering pada suhu 180 derajat celcius. Terdapat berbagai macam jenis oven yang bisa kamu temukan saat berada di laboratorium mikrobiologi, misalnya seperti oven manual dan oven digital otomatis. Masing-masing harga oven laboratorium ini berkisar antara 10 jutaan hingga 30 jutaan, tergantung dari jenis, merk dan kapasitasnya. 4. Cawan Petri Petridish Gambar Cawan Petri Petridish atau cawan petri alat laboratorium yang sangat umum ada di laboratorium mikrobiologi dan farmasi. Bentuk dari alat ini gepeng dan dilengkapi penutup pada bagian atasnya. Cawan petri terbuat dari plastik dan kaca. Sementara fungsi cawan petri di laboratorium mikrobiologi adalah untuk tempat perkembangbiakan mikroba pada saat pengujian. Namun cawan petri juga bisa kita gunakan untuk tempat penyimpanan dan tempat pengamatan sampel uji. Harga cawan petri di pasaran berkisar antara 20 ribu hingga 50 ribu rupiah, tergantung dari merk, ukuran dan bahannya. 5. Jarum Ose Gambar Jarum Ose Batang ose atau jarum ose adalah alat laboratorium yang terbuat dari kawat nichrome dan platinum. Jarum ose berfungsi untuk mengambil mikroba pada suatu media ke media lainnya pada proses inokulasi. Cara penggunaan jarum ose pada analisa mikrobiologi terbilang cukup mudah, yaitu cukup gesekan jarum ose pada media bakteri dan pindahkan ke media lain. Pastikan jarum ose dalam keadaan steril sebelum kamu gunakan. 6. Tabung Reaksi Gambar Tabung Reaksi Tabung reaksi adalah alat laboratorium gelas yang berbentuk tabung kecil menyerupai huruf U dan terbuat dari kaca borosilikat. Fungsi tabung reaksi di laboratorium mikrobiologi sering digunakan sebagai wadah untuk perkembangbiakan mikroorganisme, mikroba, bakteri dalam media cair. Ada beberapa ukuran tabung reaksi yang bisa kamu temukan di laboratorium, mulai dari volume 5 mL hingga 50 mL. Harga tabung reaksi pada setiap ukuran juga memiliki perbedaan, tergantung dari bahan dan merk dagangnya. 7. Rak Tabung Reaksi Gambar Rak Tabung Reaksi Rak tabung reaksi akan selalu kita temukan saat laboratorium juga memiliki tabung reaksi, karena kedua alat laboratorium ini tidak bisa terpisahkan. Fungsi rak tabung reaksi dalam laboratorium adalah untuk tempat penyimpanan sementara tabung reaksi agar bisa berdiri rapih dan memudahkan pengujian. Rak ini juga bisa berfungsi sebagai tempat pengeringan tabung reaksi saat pengujian sudah selesai. Umumnya rak tabung reaksi terbuat dari kayu, namun saat ini sudah ada bahan lain yang bisa kita temukan di laboratorium. Misalnya rak tabung reaksi berbahan lastik dan rak tabung reaksi berbahan besi atau stainless stell. Harga rak tabung reaksi juga berbeda-beda, tergantung dari bahan dan kapasitas penampungannya. 8. Pengaduk L Gambar Pengaduk L Pengaduk L adalah alat laboratorium yang bentuknya menyerupai batang pengaduk kaca, namun dengan bentuk yang berbeda. Sesuai dengan nama alat ini, bentuk pengaduk L sama dengan huruf L dan terbuat dari kaca borosilikat. Fungsi pengaduk L adalah untuk meratakan sampel yang dimasukkan kedalam media yang ada dalam cawan petri. Tujuannya agar media yang ada di dalam cawan petri bisa tersebar rata pada media perkembangbiakan. 9. Pembakar Spiritus Gambar pembakar spiritus Pembakar spiritus adalah alat yang bisa menimbulkan nyala api dengan bahan minyak menggunakan spiritus. Pembakar spiritus terbuat dari bahan kaca dengan sumbu yang menyalurkan bahan spiritus ke ujung lubang. Fungsi dari pembakar spiritus sebenarnya hampir sama dengan pembakar bunsen yang menggunakan gas. Pembakar spiritus berfungsi untuk menunjang pengujian yang membutuhkan nyala api, misalnya seperti sterilisasi kawat ose dan pemanasan tabung reaksi. 10. Desikator Gambar Desikator Desikator adalah alat laboratorium yang bentuknya mirip seperti toples dan terbuat dari bahan kaca. Alat ini tersusun dari beberapa bagian, yaitu tempat silika gel yang berada di bawah, tempat meletakan sampel yang ada di bagian tengahnya dan penutup yang ada di bagian atasnya. Fungsi desikator adalah untuk menghilangkan kadar air pada sampel uji. Desikator juga berfungsi menghilangkan kristal pada sampel pengujian. Prinsip kerja desikator sendiri didasarkan pada pengikatan kadar air yang yang dilakukan oleh silika gel. 11. Sentrifus Gambar Sentrifuse Laboratorium Sentrifuse adalah alat laboratorium yang proses kerjanya menggunakan gaya sentrifugal. Prosesnya partikel akan dipisahkan berdasarkan massa jenisnya. Fungsi sentrifuse adalah untuk memisahkan partikel-partikel yang ada dalam sampel cair, seperti endapan dengan dan substansi penyusunnya. 12. Inkubator Gambar inkubator laboratorium Inkubator adalah alat berbentuk kubus menyerupai oven dan masuk dalam instrumentasi laboratorium mikrobiologi. Fungsi inkubator dalam laboratorium adalah untuk menginkubasi dan mengembang-biakan bakteri ataupun mikroba dengan cara memanfaatkan kelembaban dan suhu yang dapat dikontrol. Suhu yang dapat dikontrol ini sangat efektif dalam proses perkembangbiakan bakteri yang sangat sensitif terhadap suhu yang mengalami turun-naik. Hal ini karena ada bakteri A yang hanya bisa tumbuh pada kondisi suhu rendah dan bakteri B yang hanya bisa tumbuh optimal di suhu tinggi. 13. Kaca Pembesar Lup Gambar Kaca Pembesar Kaca pembesar atau lup adalah alat eksperimen dengan bentuk bulat dan dilengkapi dengan gagang pegangan. Lup sendiri merupakan jenis alat optik karena menggunakan lensa cembung. Fungsi kaca pembesar adalah untuk melihat benda kecil agar lebih terlihat jelas. Namun alat ini tidak bisa kita gunakan untuk melihat mikroorganisme yang sangat kecil. 14. Colony Counter Gambar Colony Counter Colony counter adalah alat yang digunakan untuk menghitung jumlah koloni bakteri yang tumbuh di media di dalam cawan petridish. Ada 2 jenis colony counter yang biasa kita temukan di laboratorium, yaitu colony counter otomatis yang dihitung menggunakan sistem komputerasi dan colony counter manual yang dihitung secara manual. 15. Mikroskop Gambar Mikroskop Laboratorium Alat yang satu ini tentu sudah sangat familiar bagi kamu yang mengambil jurusan IPA di SMA bukan? Karena mikroskop adalah alat laboratorium yang umum kita temukan di semua laboratorium, khususnya laboratorium mikrobiologi. Fungsi mikroskop adalah untuk melihat objek kecil yang tidak bisa dilihat oleh mata telanjang manusia. Objek akan diperbesar menjadi ratusan kali agar mata manusia bisa melihat mikroorganisme yang berukuran mikrometer ataupun nanometer. Kesimpulan Itulah daftar alat laboratorium mikrobiologi dan fungsinya yang bisa kita ketahui sekarang. Sebenarnya masih ada beberapa alat lain yang bisa kita temukan di laboratorium mikrobiologi, misalnya seperti pinset, vortex, laminar air flow, dan lai sebagainya. Rangkuman alat laboratorium mikrobiologi dan fungsinya yang lebih lengkap bisa diunduh pada link berikut ini
Laboratoriummerupakan tempat penilitian, merupakan tempat percobaan eksperiman yang bisanya berhubungan dengan ilmu Sains, IPA, Fisika, Kimia, dan Biologi. Di laboratorium sendiri terdapat berbagai macam alat-alat laboratorium yang berguna untuk memaksimalkan penelitan. Berikut ini beberapa alat laboratorium kimia nama serta fungsinya : Nama
Di dalam laboratorium farmasi tentunya terdapat banyak sekali jenis atau macam-macam peralatan laboratorium khusus yang digunakan di laboratorium tersebut, dan maka dari itu disini admin akan menjawab atau lebih tepatnya memberikan informasi kepada teman-teman yaitu untuk pembahasannya disini admin akan mengenalkan apa saja contoh macam-macam alat laboratorium yang digunakan di lab farmasi, namun sebelum melihat daftar alatnya anda harus mengetahui terlebih dahulu apa itu laboratorium farmasi, yang akan dijelaskan oleh admin di bawah Laboratorium FarmasiLaboratorium farmasi adalah sebuah tempat laboratorium yang digunakan untuk membuat berbagai macam jenis-jenis obat dan lebis jelasnya laboratorium farmasi ini lah yang biasanya digunakan untuk membuat suatu sediaan obat. Dari mulai melakukan penimbangan bahannya, melakukan proses menghaluskannya, bahkan hingga pemeriksaan sediaan obat yang sudah layak untuk digunakan. Pada proses kerjanya, alat lab yang ada di dalamnya seperti lumpang alu, water bath, disintegrasi tester, timbangan analitik, dissolution tester, friability tester dan alat lainnya yang berhubungan dengan lab itulah penjelasan mengenai apa itu laboratorium farmasi, lalu jika anda sudah mengetahuinya untuk melakukan praktikum maka kita harus mengetahui apa saja alat praktikum farmasi dan alat laboratorium dan kegunaannyaBerikut ini adalah contoh alat alat laboratorium farmasi dan contoh masing-masing mengenai daftar alat laboratorium farmnasi diantaranya adalah sebagai berikut1. Gelas KimiaGambar Gelas KimiaGelas kimia merupakan gelas tinggi berdiameter besar dengan skala sepanjang dindingnya, terbuat dari kaca borosilikat yang tahan panas, berfungsi untuk mengukur volume larutan yang tidak memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi, menampung zat kimia, memanaskan cairan dan media pemanasan cairan. Gelas Ukur Kaca 50ml, 100ml, 250ml, 500ml dan 1000ml Produk dengan diskon Labu ErlenmeyerGambar Labu ErlenmeyerLabu Erlenmeyer berupa gelas yang diameternya semakin ke atas semakin kecil dengan skala sepanjang dindingnya, berfungsi untuk menyimpan dan memanaskan larutan, menampung filtrate hasil penyaringan, dan menampung titran larutan yang dititrasi pada proses filtrasi. Gelas / Erlenmeyer Flask / Labu Erlenmeyer 500 ml Pyrex Produk dengan diskon Gelas UkurGambar Gelas UkurGelas ukur atau gelas piala berupa gelas tinggi dengan skala disepanjang dindingnya, terbuat dari kaca atau plastik yang tidak tahan panas, berfungsi untuk mengukur volume larutan tidak memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi dalam jumlah tertentu. Gelas Ukur 500 ml PYREX kaca Produk dengan diskon PipetGambar PipetPipet adalah alat lab yang berfungsi untuk mengambil cairan dalam jumlah tertentu maupun takaran bebas, berfungsi untuk mengambil cairan dalam jumlah tertentu secara tepat pipet seukuran, mengukur dan memindahkan larutan dengan volume tertentu secara tepat pipet berukuran, dan untuk mengambil cairan dalam skala kecil pipet tetes. Glass Pipette Tetes 11 cm Produk dengan diskon BuretGambar BuretBuret merupakan alat laboratorium berupa tabung kaca bergaris dan memiliki kran diujungnya, berfungsi untuk mengeluarkan larutan dengan volume tertentu, biasanya digunakan untuk titrasi. Buret 50ml Merk Pyrex Kran Kaca Produk dengan diskon Tabung ReaksiGambar Tabung ReaksiTabung Reaksi adalah alat lab berupa tabung yang terkadang dilengkapi tutup, terbuat dari kaca borosilikat tahan panas, berfungsi sebagai tempat untuk mereaksikan bahan kimia dan untuk melakukan reaksi kimia dalam skala kecil.
Sepertitelevisi dan video cassette. Alat-alat bantu pendidikan ini lebih dikenal dengan Audio Visual Aids (AVA). Disamping pembagian tersebut, alat peraga juga dapat dibedakan menjadi 2 macam menurut pembuatannya dan penggunaannya yaitu: Gambar atau foto berfungsi untuk menyampaikan pesan melalui gambar yang menyangkut indra
Laboratorium atau biasa disingkat dengan Lab merupakan tempat yang digunakan untuk melakukan sebuah percobaan atau penelitian. Tentu, banyak alat yang disediakan untuk mendukung kegiatan tersebut. Berikut adalah daftar alat yang terdapat di dalam laboratoriumNama BendaFungsiGelas UkurAlat ukur volume benda cair seperti larutan mulai dari 10 ml hingga 2 ReaksiTabung kaca yang berfungsi untuk mencampur, menampung, dan memasarkan bahan kimia berwujud padat maupun UkurUntuk mengencerkan benda cair atau larutan hingga mencapai volume ErlenmeyerUntuk mencampur, mengukur, dan menyimpan benda cair atau BeakerUntuk menampung suatu TetesUntuk memindahkan volume benda cair ke tempat lain dalam jumlah UkurUntuk memindahkan volume benda cair sesuai dengan VolumeUntuk mengambil dan memindahkan suatu larutan dengan volume tertentu sesuai dengan yang tertera pada gelembung TigaUntuk menyangga Tabung ReaksiUntuk menyimpan, mengeringkan, dan juga menjaga tabung-tabung reaksi agar tidak Tabung ReaksiUntuk menjepit tabung reaksi saat proses pemanasan TetesUntuk tempat pengujian larutan atau suatu dan AlueUntuk menghancurkan atau menghaluskan benda padat atau benda yang masih berwujud KasaUntuk menahan beaker atau labu ketika proses pemanasan terjadi menggunakan pemanas bunsen atau NikromUntuk mengidentifikasi suatu zat dengan cara uji nyala zat PisahUntuk memisahkan komponen fase pelarut dengan densitas yang berbeda yang biasanya digunakan dalam proses ekstraksi PengadukUntuk mencampur cairan dengan bahan kimia dalam KajaUntuk tempat mengeringkan padatan dalam desikator. Untuk tempat benda sebagai bahan pengamatan. Untuk menyimpan bahan yang nantinya akan ditimbang. Penutup gelas kimia yang biasa digunakan dalam proses pemanasan sampel penguapan.Labu DestilasiUntuk memisahkan suatu larutan ke dalam tiap-tiap komponen yang telah mendinginkan cairan atau larutan panas dan mengembunkan Plastik dan LogamSebagai media untuk mengambil bahan kimia yang berwujud padat atau titrasi dengan presisi tinggi dan juga untuk mengukur volume benda cair atau menyedot benda cair atau tempat menyimpan sampel yang bebas SpiritusUntuk memanasi larutan atau membakar suatu zat dalam proses percobaan kimia atau BunsenUntuk pemanasan, pembakaran, dan juga digunakan untuk sterilisasi jarum ose dan KacaUntuk membantu dalam hal menghomogenkan suatu larutan dan juga membantu mengalirkan larutan ke dalam Stainless SteelUntuk mengambil bahan kimia berwujud padat atau PorselinMereaksikan zat kimia dalam suhu yang tinggi. Untuk tempat mengarangkan bahan sekaligus mengabutkan bahan kimia. Menguapkan bahan yang telah AnalitikUntuk menimbang bahan kimia dengan ketelitian 0,00001 gram dan kapasitas maksimum yang dimuat adalah 210 SemprotUntuk menyimpan dan menyemprotkan Buret XUntuk wadah alas tempat meletakan menegakkan buret, corong pisah, dan alat laboratorium wadah benda yang akan diuji atau diteliti menggunakan KuvetTempat untuk meletakan OseUntuk melakukan inokulasiPengaduk LUntuk meratakan dan mencampurkan sampel yang dimasukan ke dalam media yang terdapat di cawan SpirtusUntuk sterilisasi Memijarkan Ose sebelum dilakukannya inokulasi. Mengkondisikan area dalam aseptis dengan maksimal jarak dari lampu pijar spirtus 30 melihat benda-benda yang berukuran sangat kecil mikro.CentrifugeUntuk memisahkan partikel-partikel dari zat mengambil cairan dengan mengambil dalam jumlah tetesan dan volume sangat MeterUntuk mengukur kadar asam yang terdapat pada suatu dan MixerUntuk mencampur persiapan kompilasi yang akan AsamUntuk membatasi paparan dari gas yang membahayakan dan juga melindungi dari debu kotor di dalam ruangan LakmusMemperkirakan kadar keasaman atau kebasaan yang terdapat pada suatu zat PaperUntuk menyaring zat cair PetriUntuk tempat perkembangbiakan sterilisasi alat-alat UniversalUntuk mengidentifikasi kadar keasaman atau kebasaan yang terdapat pada suatu cairan dengan menunjukkannya pada warna Zat CairUntuk mengukur suhu suatu benda mengukur kekentalan suatu mengukur massa jenis dan densitas benda mengukur arus, resistansi, voltase, dan tegangan yang BathUntuk melakukan suatu pemanasan yang melibatkan media air. Untuk mengatur suhu suatu zat pada suhu GlassUntuk menempatkan suatu benda yang akan diteliti atau diamati dengan TanganUntuk melindungi tangan dari zat-zat yang PenyanggaUntuk menyangga atau menjepit corong pemisah atau breakeglassh ketika proses pemindahan DishUntuk wadah penguapan zat-zat yang sulit atau tidak bisa PlateUntuk memanaskan suatu zat yang mudah terbakar ketika dipanaskan menggunakan pembakar atau Kaca PembesarUntuk mengamati benda yang cukup daftar alat-alat yang biasanya terdapat di dalam sebuah laboratorium.
InstalasiLAN (Local Area Network) Instalasi LAN Langkah-langkah yang harus kita kerjakan dalam membuat jaringan LAN adalah sebagai berikut : 1. Pengkabelan Kabel UTP. Sebelum kita melakukan instalasi, tentukan dulu berapa komputer yang akan kita buat LAN. Selain itu tentukan dulu perangkat apa yang akan disambungkan.
1. TABUNG ERLENMEYER Berupa gelas yang diameternya semakin ke atas semakin kecil dengan skala sepanjang dindingnya. Ukurannya mulai dari 10 mL sampai 2 L. fungsi - Untuk menyimpan dan memanaskan larutan - Menampung filtrat hasil penyaringan - Menampung titran larutan yang dititrasi pada proses titrasi - pada pengujian mikrobiologi, digunakan sebagai tempat pembiakan mikroba Berupa gelas tinggi, berdiameter besar dengan skala sepanjang dindingnya. Terbuat dari kaca borosilikat yang tahan terhadap panas hingga suhu 200 oC atau terbuat dari plastik. Gelas kimia yang digunakan untuk bahan kimia yang bersifat korosif terbuat dari PTPE. Ukuran alat ini ada yang 50 mL, 100 mL dan 2 L. Fungsi - Untuk mengukur volume larutan yang tidak memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi - Menampung zat kimia - Memanaskan cairan - Media pemanasan cairan 3. GELAS UKUR GRADUATED/MEASURING CYLINDER Digunakan untuk mengukur volume zat kimia dalam bentuk cair. Alat ini mempunyai skala, tersedia bermacam-macam ukuran., mulai dari 10 mL sampai 2 L. Tidak boleh digunakan untuk mengukur larutan/pelarut dalam kondisi panas. Perhatikan meniscus pada saat pembacaan skala. fungsi Untuk mengukur volume larutan tidak memerlukan tingkat ketelitian yang tinggi dalam jumlah tertentu TETES DROP PIPRTTE Berupa pipa kecil terbuat dari plastik atau kaca dengan ujung bawahnya meruncing serta ujung atasnya ditutupi karet. Berguna untuk mengambil cairan dalam skala tetesan kecil. 5. PIPET UKUR Measuring Pipette Adalah alat yang terbuat dari gelas, berbentuk seperti gambar disamping. Pipet ini memiliki skala. Digunakan untuk mengambil larutan dengan volume tertentu. Gunakan bulp atau pipet pump untuk menyedot larutan, jangan dihisap dengan mulut. 6. PIPET VOLUM/GONDOK VOLUME PIPETTE Pipet ini berbentuk seperti dibawah ini. Digunkan untuk mengambil larutan dengan volume tepat sesuai dengan label yang tertera pada bagian yang menggelembung gondok pada bagian tengah pipet. Gunakan propipet atau pipet pump untuk menyedot larutan. 7. LABU UKUR VOLUMETRIC FLASH Berupa labu dengan leher yang panjang dan bertutup; terbuat dari kaca dan tidak boleh terkena panas karena dapat memuai. di bagian leher terdapat lingkaran graduasi, volume, toleransi, suhu kalibrasi dan kelas gelas. Ukurannya mulai dari 1 mL hingga 2 L. Fungsi Untuk membuat larutan dengan konsentrasi tertentu dan mengencerkan larutan dengan keakurasian yang tinggi. 8. CORONG GELAS FUNNEL CONICAL Biasanya terbuat dari gelas namun ada juga yang terbuat dari plastik. Digunakan untuk menolong pada saat memasukkan cairan ke dalam suatu wadah dengan mulut sempit, seperti botol, labu ukur, buret dan sebagainya. digunakan juga sebagai tempat untuk menyimpan kertas saring dalam proses penyaringan campuran kimia dengan gravitasi. 9. CORONG PISAH SEPARATORY FUNNEL Berupa corong yang bagian atasnya bulat dengan lubang pengisi terletak di sebelah atas, bagian bawahnya berkatup. Terbuat dari kaca. Fungsi Untuk memisahkan campuran larutan yang memiliki kelarutan yang berbeda berdasarkan berat jenis. Biasanya digunakan dalam proses ekstraksi 10. BURET Terbuat dari gelas. Mempunyai skala dan kran. Digunakan untuk melakukan titrasi. Zat yang digunakan untuk menitrasi titran ditempatkan dalam buret, dan dikeluarkan sedikit demi sedikit melalui kran. Volume dari zat yang dipakai dapat dilihat pada skala. Ukurannya mulai dari 5 dan 10 mL mikroburet dengan skala 0,01 mL, dan 25 dan 50 mL dengan skala 0,05 mL. 11. TABUNG REAKSI TEST TUBE Berupa tabung yang kadang dilengkapi dengan tutup. Terbuat dari kaca borosilikat tahan panas, terdiri dari berbagai ukuran. Fungsi - Sebagai tempat untuk mereaksikan bahan kimia - Untuk melakukan reaksi kimia dalam skala kecil - wadah untuk perkembangbiakkan mikroba 12. GELAS ARLOJI WATCH GLASS Terbuat dari kaca bening, terdiri dari berbagai ukuran diameter. Fungsi - Sebagai penutup gelas kimia saat memanaskan sampel - Tempat saat menimbang bahan kimia - Tempat untuk mengeringkan padatan dalam desikator 13. DESIKATOR berupa panci bersusun dua yang bagian bawahnya diisi bahan pengering, dengan penutup yang sulit dilepas dalam keadaan dingin karena dilapisi vaseline. Ada 2 macam desikator desikator biasa dan vakum. Desikator vakum pada bagian tutupnya ada katup yang bisa dibuka tutup, yang dihubungkan dengan selang ke pompa. Bahan pengering yang biasa digunakan adalah silika gel. Fungsi - Tempat menyimpan sampel yang harus bebas air Mengeringkan padatan 14. LABU DIDIH BOILLING FLASK Berupa labu yang memiliki jenis leher single neck, double neck, dan triple neck. Alasnya ada yang bundar round bottom dan ada yang rata flat. Terbuat dari kaca tahan panas pada suhu 120-300 oC. Ukurannya mulai dari 250 mL sampai 2000 mL. Fungsi Untuk memanaskan larutan dan menyimpan larutan. 15. BOTOL TIMBANG WEIGHT BOTTLE Biasanya digunakan di dalam menentukan kadar air suatu bahan. selain itu digunakan untuk menyimpan bahan yang akan ditimbang terutama untuk bahan cair dan pasta. 16. KONDENSOR Digunakan sebagai pendingin uap panas, biasanya digunakan dalam proses destilasi. kondensor memiliki beberapa jenis, yaitu lurus Liebig, Graham, Spiral dimrot, bulat Allihn. Gambar disamping adalah contoh dari kondensor lurus Liebig. 17. BOTOL PEREAKSI REAGENT BOTTLE Digunakan untuk menyimpan larutan bahan kimia. 18. RAK TABUNG REAKSI Rak tabung reaksi terbuar dari kayu dan memeliki 12 lubang untuk penyimpanan tabung reaksi. Rak ini berukuran 20 x 10 cm. Di sebagian sisi terdapat 6 batang kayu yang berfungsi sebagai tempat tabung reaksi ketika di keringkan. Agar tabung reaksi tidak tergelincir ketika di simpan di rak, maka pada alas rak terdapat cekungan sebanyak 12 cekungan, agar posisi tabung reaksi ketika di simpan tidak mudah tergelincir. Fungsi • Menyimpan tabung raksi • Mengeringkan tabung reaksi Deskripsi Alat Gelas arloji berbentuk bundar terbuat dari gelas pyrex dengan diameter 25, 50, 65, 75, 100, 125, dan 150 mm. Fungsi • untuk menyimpan bahan yang akan di timbang terutama untuk bahan padat atau pasta dan dapat pula digunakan saat menutup wadah saat proses penguapan. • Untuk tempat benda yang sedang dalam pengamatan 20. LUP Lup atau kaca pembesar terdiri atas pegangan yang terbuat dari plastik dan kaca pembesar yang berbentuk bulat. Lup atau biasa di sebut kaca pembesar mamiliki lensa cembung yang memudahkan kita melihat benda-benda lebih besar dari ukuran sebenarnya. Tapi, benda- benda yang dapat di amati pada lup atau kaca pembesar sangat terbatas, karena pembesaran lup atau kaca pembesar lebih kecil dibandingkan pembesaran mikroskop. Fungsi • Untuk memudahkan kita melihat benda-benda yang lebih kecil. 21. PINSET Alat ini berfungsi sebagai alat pembantu dalam mengambil preparet segar agar tidak terkontaminasi. Alat ini terbuat dari besi. Pinset yang ujungnya lancip, digunakan untuk mengambil atau menarik bagian alat-alat tubuh dari hewan yang dibedah, memisahkan organ yang satu dengan yang lain. . 22. SPATULA Spatula berupa sendok panjang dengan ujung atasnya datar, terbuat dari stainless steel atau alumunium. alat untuk mengambil obyek. Spatula yang sering digunakan di laboratorium biologi atau kimia berbentuk sendok kecil, pipih dan bertangkai. Fungsi - Untuk mengambil bahan kimia yang berbentuk padatan - Dipakai untuk mengaduk larutan. 23. GEGEP KAYU Penjepit kayu, digunakan untuk menjepit tabung reaksi pada saat pemanasan, atau untuk membantu mengambil kertas saring atau benda lain pada kondisi panas. 24. CAWAN PETRI Cawan Petri atau telepa Petri adalah sebuah wadah yang bentuknya bundar dan terbuat dari plastik atau kaca yg digunakan utk membiakkan sel. Cawan Petri selalu berpasangan, yg ukurannya agak kecil sebagai wadah dan yang lebih besar merupakan tutupnya. Alat ini digunakan sebagai wadah utk penyelidikan tropi dan juga utk mengkultur bakteri, khamir, spora,atau biji-bijian. Cawan Petri plastik dapat dimusnahkan setelah sekali pakai untuk kultur bakteri. 25. INKUBATOR Digunakan untuk fermentasi dan menumbuhkan media pada pengujian secara mikrobiologi. 26. TANUR Digunakan sebagai pemanas pada suhu tinggi, sekitar 1000 °C. 27. OVEN Untuk mengeringkan alat-alat sebelum digunakan dan digunakan untuk mengeringkan bahan yang dalam keadaan basah. 28. HOT PLATE Untuk memanaskan larutan. Biasanya untuk larutan yang mudah terbakar. 29. PEMANAS ATAU PEMBAKAR BUNSEN Untuk memanaskan larutan dan dapat pula digunakan untuk sterilisasi dalam proses suatu proses. 30. PEMANAS SPIRTUS Untuk membakar zat atau memmanaskan larutan 31. KACAMATA PENGAMAN Untuk melindungi mata dari bahan yang menyebabkan iritasi. Dan melindungi dari percikan api, uap logam, serbuk debu, kabut dan zat-zat kimia yang meletup ketika dilakukan pemanasan, misalnya H2SO4. 32. CLAY TRIANGLE Untuk menahan wadah, misalnya krus pada saat pemanasan ataau corong pada waktu penyaringan. 33. RING Untuk menjepit corong pemisah dalam proses pemisahan dan untuk meletakan corong pada proses penyeringan. KLEM dan STATIF Sebagai penjepit, misalnya • Untuk menjepit soklet pada proses ekstraksi • Menjepit buret dalam proses titrasi • Untuk menjepit kondensor pada proses destilasi 34. EVAPORATING DISH Digunakan sebagai wadah. Misalnya penguapan larutan dari suatu bahan yang tidak mudah menguap. 34. FILLER KARET PENGHISAP Untuk menghisap larutan yang akan dari botol larutan. Untuk larutan selain air sebaiknya digunakan karet pengisat yang telah disambungkan pada pipet ukur. 35. LABU DESTILASI Untuk destilasi larutan. Pada bagian atas terdapat karet penutup dengan sebuah lubang sebagai tempat termometer. 36. CORONG BUCHER Menyaring larutan dengan dengan bantuan pompa vakum. 37. PENGADUK Untuk mengocok atau mengaduk suatu baik akan direaksikan mapun ketika reaksi sementara berlangsung. 38. SPATULA PLASTIK DAN LOGAM Untuk mengambil bahan-bahan kimia dalam bentuk padatan, misalnya dalam bentuk kristal. Untuk zat-zat yang bereaksi dengan logam digunakan spatula plastik sedangkan zat-zat yang tidak bereaksi dengan dengan logam dapat digunakan spatula logam. 39. KAWAT NIKROM Untuk uji nyala dari beberapa zat 40. PIPA KAPILER ATAU KACA KAPILER Untuk mengalirkan gas ke tempat tertentu dan digunakan pula dalam penentuan titik lebur suatu zat. 41. HOT HANDS Untuk memegang peralatan gelas yang masih dalam kondisi panas. 42. KAKI TIGA Kaki tiga sebagai penyangga pembakar spirtus. 43. KAWAT KASA Sebagai alas atau untuk menahan labu atau beaker pada waktu pemanasan menggunakan pemanas spiritus atau pemanas Bunsen 44. STIRER DAN BATANG STIRER Pengaduk magnetik. Untuk mengaduk larutan. Batang-batang magnet diletakan di dalam larutan kemudian disambungkan arus listrik maka secara otomatis batang magnetik dari stirer akan berputar. 45. MORTAL DAN PASTLE Menghaluskan zat yang masing bersifat padat/kristal. 46. KRUSIBEL Terbuat dari persolen dan bersifat inert, digunakan untuk memanaskan logam-logam. Terimakasih atas kunjungan Anda, tadi adalah contoh alat yang kami jual, jika Anda berminat silahkan hubungi kami disini. Office Inten II Duren Sawit Jakarta Timur Telp 021-8690-6782 Fax 021-8690-6781 Phone 0816-1740-8900 Email sales Tags Alat - Alat Biologi, Gold Meter, Fungsi Desikator, Fungsi Moisture Meter, Desiccator Auto Dry, Dissolved Oxygen Meter, Oven Binder, Fungsi Densimeter, Fungsi MED-01 Medical Packaging Tester labthink, Larutan Buffer, Fungsi Incubator, Gold Tester, Timbangan Laboratorium, Preparat Mikroskop, Quick Digital Gauge, laquatin water quality checker, Fungsi Autoclave, Thermohygrometer, Auto tensile tester, Laboratory spatula, Amonium Asetat, PH Meter, Water Bath, Water Vapor Rate, Thickness Tester, Climatic Chamber, Apa itu Piknometer, Pengukuran Air Permeabilitas Uap, Cara menggunakan Oven Binder
Komputerdapat juga sebagai alat komunikasi melalui internet yang berfungsi untuk mancari informasi di dunia. Teknologi komputer merupakan sebuah penemuan yang memungkinkan menghadirkan beberapa atau semua bentuk stimulus yaitu hubungan atau interaksi manusia, realita, gambar bergerak atau tidak, tulisan dan suara yang direkam.
Alat Alat Laboratorium – Laboratorium adalah salah satu pusat segala aktivitas ilmiah, yang meliputi riset, eksperimen, dan pengukuran. Ada beberapa jenis laboratorium diantaranya adalah laboratorium kimia, laboratorium biologi dan fisika dll. Peralatan lab yang dipakai disetiap laboratorium ada yang sama dan ada pula yang berbeda. Semua memiliki jenis peralatan khas yang sesuai dengan fungsi dan kegunaannya masing-masing. Termasuk peralatan lab kimia dan biologi. Mereka memiliki alat khasnya tersendiri. Diantara alat-alat laboratorium kimia adalah; gelas ukur, Gelas Beaker, labu ukur, tabung reaksi dan plat tetes. Dan alat Alat Laboratorium Biologi diantaranya adalah; Mikroskop, Kaca pembesar lup, stetoscope, thermometer digital, anatomi manusia dsb. Daftar Isi ArtikelALAT ALAT LABORATORIUM KIMIA 1. Alat Alat Laboratorium Gelas Ukur2. Alat Alat Laboratorium Tabung Reaksi3. Alat Laboratorium Kimia Labu Ukur 4. Alat- Alat Laboratorium Labu Erlenmeyer5. Alat Alat Lab Gelas Beaker atau Gelas Piala 6. Alat Laboratorium Pipet Tetes 7. Peralatan Laboratorium Pipet Ukur8. Alat Ukur Lab Pipet Volume / Gondok9. Alat Laboratorium Kimia Kaki Tiga10. Alat- Alat Laboratorium Rak Tabung Reaksi11. Alat Lab Penjepit Tabung Reaksi12. Alat Alat Laboratorium Plat Tetes 13. Peralatan Laboratorium Mortar dan Alue Pestle14. Alat Lab Kimia Kawat Kasa15. Alat Laboratorium Kawat Nikrom 16. Alat Alat Laboratorium Corong Pisah17. Alat Laboratorium Kimia Batang Pengaduk18. Peralatan Lab Gelas Kaca atau Gelas Arloji19. Alat – Alat Laboratorium Labu Destilasi 20. Alat Lab Kimia Kondensor21. Alat Praktek Kimia Spatula Plastik dan Logam22. Alat Alat Laboratorium Buret23. Peralatan Kimia Filler24. Alat Kimia Pembakar Bunsen25. Alat Lab Kimia Pembakar Spiritus26. Peralatan Praktek Lab Desikator30. Alat Destilasi / Penyulingan di Laboratorium LengkapDAFTAR ALAT- ALAT LABORATORIUM KIMIA ARTIKEL LAINNYA ALAT ALAT LABORATORIUM KIMIA alat alat laboratorium Nah, agar dalam proses pelaksanaan sebuah eksperimen di lab bisa berjalan dengan lancar dan terkendali, dibutuhkan alat-alat laboratorium yang lengkap dan berstandar. alat alat ini mempunyai fungsi yang berbeda satu dengan lainnya. Berikut beberapa alat-alat laboratorium yang umumnya digunakan di laboratorium. Utamanya pada lab-lab kimia baik itu disekolah ataupun lembaga-lembaga penelitian. 1. Alat Alat Laboratorium Gelas Ukur gambar gelas ukur google images Fungsi gelas ukur adalah sebagai alat untuk mengukur volume larutan, mulai dari volume 10mL hingga 2L. Gelas ukur berbentuk pipa dan umumnya terbuat dari bahan plastik polipropilen yang dilengkapi dengan bagian bawah yang lebar, sebagai kaki untuk menjaga kestabilan gelas ukur. 2. Alat Alat Laboratorium Tabung Reaksi gambar tabung reaksi Tabung reaksi adalah peralatan gelas yang terbuat dari kaca atau plastik. bentuknya kira kira sebesar jari tangan manusia. Tabung reaksi tersedia dalam berbagai macam ukuran. Namun pada umumnya memiliki ukuran berdiameter 10-20 dengan panjang 50-200 mm. Fungsi tabung reaksi adalah untuk mencampur, menampung dan memanaskan bahan-bahan kimia cair atau padat, utamanya untuk uji kualitatif. Selain berukuran kecil ada juga Tabung reaksi yang memiliki ukuran besar. Alat tersebut dinamakan “Labu didih”. 3. Alat Laboratorium Kimia Labu Ukur gambar labu ukur Labu ukur Volumetric Flask atau labu takar adalah alat kimia, yang digunakan untuk mengencerkan larutan hingga mencapai volume tertentu. Alat yang terbuat dari kaca berbentuk labu ini juga bisa digunakan untuk menyisakan larutan kimia analitik dengan konsentrasi dan jumlah yang berakurasi tinggi. Keakuratan yang tinggi ini dikarenakan oleh bagian lehernya yang terdapat sebuah lingkaran gradasi, volume, toleransi, suhu kalibrasi dan kelas gelas. Pada lehernya juga terdapat tanda batas yang menunjukkan ukuran volume, mulai 1 mL hingga 2 L. Umumnya, labu ukur ini berwarna transparan, sehingga sangat memudahkan pemantauan. Namun, ada pula yang berwarna gelap serta dilengkapi dengan penutup yang tahan terhadap bahan dan reaksi kimia, seperti bahan polietilen. 4. Alat- Alat Laboratorium Labu Erlenmeyer gamabar erlenmeyer Erlenmeyer adalah jenis labu laboratorium yang banyak digunakan. Alat berbentuk kerucut dengan leher silinder dan dasar yang datar ini diambil dari nama “Emil Erlenmeyer”. seorang kimiawan asal jerman. Fungsi labu erlenmeyer adalah untuk mencampur, mengukur dan menyimpan cairan. Umumnya erlenmeyer terbuat dari kaca borosilikat sehingga tahan ketika dipanaskan. Ukuran labu erlenmeyer bervariasi mulai dari 50 – 500 ml. Dalam laboratorium mikrobiologi alat lab ini digunakan untuk membantu proses pembiakan mikroba. 5. Alat Alat Lab Gelas Beaker atau Gelas Piala gambar gelas beaker google images Gelas yang sering disebut gelas piala dan gelas kimia ini adalah alat laboratorium yang berfungsi sebagai penampung. Alat berbentuk silinder dengan alas datar ini, biasa digunakan untuk bahan kimia dengan sifat korosif yang terbuat dari PPTE. Dan untuk mencegah terjadinya kontaminasi atau hilangnya cairan, gelas ini biasa dipasangkan dengan gelas arloji sebagai penutup. Terdapat beberapa ukuran untuk gelas ini, mulai dari 25 mL hingga 3 L. Gelas beaker terbuat dari bahan borosilikat atau plastik. 6. Alat Laboratorium Pipet Tetes gambar pipet tetes Pipet digunakan untuk memindahkan volume cairan yang telah terukur. Alat ini terdiri dari beberapa jenis dengan bentuk, fungsi, dan tingkat ketelitian yang berbeda. Macam-macam pipet diantaranya yaitu; Pipet tetes, pipet ukur dan pipet volume Pipet tetes. Sesuai dengan namanya, pipet yang satu ini mampu memindahkan cairan dalam jumlah yang sangat kecil yaitu berupa tetesan. Hal ini dikarenakan bentuk dari pipet ini yang berupa pipa kecil yang ditutupi dengan karet di bagian atasnya. 7. Peralatan Laboratorium Pipet Ukur gambar pipet ukur Fungsi Pipet ukur adalah untuk memindahkan larutan secara terukur sesuai dengan volume. Pada pipet ini juga terdapat skala yang menunjukan volume tersebut. Ukuran volume terbesat pipet ukur sendiri adalah 50 ml. 8. Alat Ukur Lab Pipet Volume / Gondok gambar pipet volume Pipet gondok atau pipet volume. Berbeda dengan pipet tetes, pipet volume memiliki ukuran yang lebih besar sehingga mampu memindahkan cairan dari wadah ke wadah. Peralatan laboratorium ini merupakan alat ukur kuantitatif dengan tingkat ketelitian tinggi. Pipet volume memiliki bagian menggelembung ditengahnya. Fungsinya adalah untuk mengambil larutan dengan volume yang tepat dan sesuai dengan label yang tertera pada bagian yang menggelembung tersebut. 9. Alat Laboratorium Kimia Kaki Tiga kaki tiga Kaki tiga dalam alat laboratorium adalah besi yang mempunyai 3 kaki yang memiliki fungsi sebagai penyangga ring. Fungsi kaki tiga adalah sebagai penahan kawat kasa dan penyangga ketika proses pemanasan. 10. Alat- Alat Laboratorium Rak Tabung Reaksi gambar rak tabung reaksi google images Rak tabung reaksi adalah alat yang umumnya terbuat dari kayu. Ia mempunyai 12 lubang dengan 12 cekungan dibawahnya untuk menyimpan tabung reaksi. Ukuran rak ini sekitar 20 x 10 cm. Pada bagian lainnya, terdapat 6 batang kayu yang berfungsi sebagai tempat tabung reaksi dikeringkan. Secara ringkas. Fungsi tabung reaksi adalah sebagai tempat menyimpan tabung reaksi, mengeringkan dan menjaga tabung reaksi agar tidak berjamur. 11. Alat Lab Penjepit Tabung Reaksi penjepit tabung reaksi google images Penjepit tabung reaksi terbuat dari kayu dan digunakan untuk menjepit tabung reaksi disaat proses pemanasan. Atau bisa juga digunakan untuk mengambil kertas saring dan benda-benda lab lain disaat kondisi alat tersebut panas. 12. Alat Alat Laboratorium Plat Tetes gambar plat tetes Fungsi Plat tetes adalah sebagai penguji keasaman suatu larutan atau mereaksikan larutan . Plat tetes terbuat dari bahan porselen dan umumnya tersedia dalam jumlan 6, 12 dan 16 lubang tetes. 13. Peralatan Laboratorium Mortar dan Alue Pestle gambar mortal dan pestle google images Mortar dan Pestle atau dalam bahasa Indonesia dinamai Lesung dan Alu. Fungsi alat laboratorium ini adalah untuk menghancurkan atau menghaluskan suatu bahan atau zat yang masih bersifat padat atau kristal. Dalam laboratorium biologi mortar dan alu ini juga digunakan untuk menghancurkan atau menghaluskan bahan – bahan praktek seperti daun, biji-bijian, akar, protein, DNA, RNA dll. Perlu diketahui juga, Mortal lesung adalah bagian wadah sedangkan pestle alu adalah bagian batang yang kita pegang. 14. Alat Lab Kimia Kawat Kasa kawat kasa google images Fungsi kawat kasa adalah untuk menahan beaker atau labu ketika proses pemanasan menggunakan pemanas bunsen atau pemanas spiritus. Kawat kasa juga ditopang alat kaki tiga pada bagian bawahnya untuk membuat proses pemanasan berjalan maksimal. 15. Alat Laboratorium Kawat Nikrom Fungsi kawat krom adalah untuk mengidentifikasi zat dengan cara uji nyala. 16. Alat Alat Laboratorium Corong Pisah Peralatan laboratorium berbentuk kerucut dengan tutup setengah bola ini biasanya digunakan dalam proses ekstraksi cair. Yaitu proses memisahkankomponen-komponen fase pelarut dengan densitas yang berbeda. Corong pisah atau corong pemisah memiliki bagian penyumbat di atasnya dan keran dibawahnya. Alat lab kimia ini dibuat dari kaca borosilikat. Sedangkan kerannya terbuat dari teflon ataupun kaca. 17. Alat Laboratorium Kimia Batang Pengaduk batang pengaduk Batang pengaduk digunakan untuk mencampur cairan dengan bahan kimia untuk keperluan praktek di laboratorium. Batang pengaduk umumnya terbuat dari kaca pejal, borosilikat pyrex. Ukurannya hampir sama dengan sedotan minuman. Namun sedikit pandang dengan ujung membulat. Selain untuk mencampur larutan. Fungsi batang pengaduk juga adalah untuk membantu dekantasi larutan, menginduksi kristalisasi dan memecahkan emulsi pada suatu ekstraksi. 18. Peralatan Lab Gelas Kaca atau Gelas Arloji gelas kaca arloji Gelas berbentuk bundar dengan beragam diameter ini memiliki beberapa fungsi, di antaranya Penutup gelas kimia ketika tengah proses pemanasan sampel penguapan. Sebagai tempat untuk mengeringkan padatan dalam desikator. Sebagai tempat benda yang tengah berada dalam proses pengamatan dan Sebagai tempat untuk menyimpan bahan yang akan ditimbang. 19. Alat – Alat Laboratorium Labu Destilasi labu destilasi Fungsi destilasi atau penyulingan adalah memisahkan suatu larutan ke dalam masing masing komponennya. Bisa juga didefinisikan sebagai suatu metode pemisahan bahan kimia berdasarkan perbedaan kecepatan dan volatilitas atau kemudahan menguap. Labu destilas digunakan untuk menampung zat-zat, utamanya zat yang memiliki titik lebih tinggi ketika proses destilasi. Alat yang ada di laboratorium kimia ini mempunyai pipa yang mengarah kesisi. Pipa tersebut nantinya disambungkan pada gelas pendingin pada saat digunakan untuk destilasi. 20. Alat Lab Kimia Kondensor Condesor adalah alat laboratorium yang memiliki fungsi untuk mendinginkan cairan panas dan mengembunkan uap. Alat ini memiliki beragam jenis bentuk, dengan di antaranya adalah condesor graham, Vigreux kolom, condesor dimroth spiral, condesor Liebig lurus, dan condesor Allihn bulat. 21. Alat Praktek Kimia Spatula Plastik dan Logam Kedua jenis spatula ini digunakan untuk mengambil bahan kimia bentuk padatan atau kristal. Untuk mengambil zat zat yang memiliki reaksi pada logam maka digunakan spatula plastik. Sebaliknya. Zat-zat yang tidak memiliki reaksi pada logam, maka digunakan spatula logam. 22. Alat Alat Laboratorium Buret Alat dengan bentuk silindris memanjang ini biasanya digunakan untuk titrasi dengan presisi tinggi, atau bisa juga untuk mengukur volume suatu larutan. Alat yang dilengkapi dengan skala pada sisi luarnya ini memang dirancang dengan ketelitian yang sangat tinggi, sehingga cocok digunakan untuk keperluan analisis volumetrik kuantitatif. Kini, meski dalam perkembangannya telah banyak ditemukan alat titrasi berbasis teknologi, buret masih menjadi alat laboratorium yang selalu digunakan. 23. Peralatan Kimia Filler Filler adalah alat yang digunakan untuk menyedot larutan, yang biasanya dipasang pada pangkal pipet. Alat laboratorium ini dilengkapi dengan karet yang resistan terhadap bahan kimia, sehingga dijamin aman dan tidak mudah rusak. 24. Alat Kimia Pembakar Bunsen Pembakar bunsen diambil dari nama Robert Bunsen. Fungsi pembakar bunsen adalah untuk pemanasan, pembakaran dan sterilisasi jarum osi atau lainnya. Pembakar bunsen menghasilkan nyala api gas tunggal terbuka. dan secara maan membakar gas yang mudah terbakar seperti gas alam dan bahan bakar gas cair semisal, propana dan butana atau campuran keduanya. 25. Alat Lab Kimia Pembakar Spiritus Fungsi pembakar spiritus adalah untuk memanasi larutan atau membakar zat proses percobaan kimia. 26. Peralatan Praktek Lab Desikator Desikator adalah alat kimia yang berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan sampel bebas air. Alat ini berbentuk layaknya panci dua susun dengan bagian penutup yang dilapisi vaseline, sehingga akan sulit dibuka dalam keadaan dingin. Di bagian bawahnya diisi dengan bahan pengering berupa silika gel. Ada dua jenis desikator yang bisa digunakan dalam laboratorium, yaitu desikator biasa dan desikator vakum. Bedanya, pada desikator vakum tersedia katup yang bisa dibuka tutup, serta dihubungkan oleh selang. 27. 28. 29. 30. Alat Destilasi / Penyulingan di Laboratorium Lengkap Dalam laboratorium juga biasanya terdapat satu set alat penyulingan atau destilasi lengkap. Seperti pada rangkaian gambar alat laboratorium diatas. Beberapa dari alat-alat tersebut telah dijelaskan pada poin-poin sebelumnya. Kran air Pipa penghubung Erlenmeyer Termometer Statif dan Klem Labu alas bulat Tempat air keluar dari kondensor Tempat air masuk pada kondensor Pemanas Kondensor Destilasi sendiri adalah proses pemisahan zat-zat berdasarkan perbedaan titik didihnya. komponen zat yang mempunyai titik didik rendah akan menguap terlebih dahulu. Sementara yang memiliki titik didih lebih tinggi akan tetap tertampung dalam labu destilasi. DAFTAR ALAT- ALAT LABORATORIUM KIMIA Selain penjelasan tentang alat laboratorium kimia diatas. Berikut kami tulis ringkasan dari penjelasannya sebelumnya; Alat Alat Laboratorium Kimia Gelas Ukur Tabung Reaksi Labu Ukur Erlenmeyer Gelas Beaker atau Gelas Piala Pipet Tetes Pipet Ukur Pipet Volume atau Pipet Gondok Kaki Tiga Rak Tabung Reaksi Penjepit Tabung Reaksi Plat Tetes Mortar dan Pestle Alu. Kawat Kasa Kawat Nikrom Corong Pisah Batang Pengaduk Gelas Kaca atau Gelas Arloji Labu Destilasi Kondensor Spatula Plastik dan Logam Buret Filler Pembakar Bunsen Pembakar Spiritus Desikator . . . Alat Penyulingan / Destilasi Lengkap. Itulah beberapa peralatan laboratorium atau alat alat laboratorium dan fungsinya lengkap beserta gambarnya yang biasa digunakan di lab kimia yang perlu untuk Anda ketahui. Jangan lupa untuk mengunjungi artikel kami lainnya. Sekian dan .. Wassalam
9uji. w37feqcsr7.pages.dev/231w37feqcsr7.pages.dev/66w37feqcsr7.pages.dev/552w37feqcsr7.pages.dev/564w37feqcsr7.pages.dev/598w37feqcsr7.pages.dev/468w37feqcsr7.pages.dev/532w37feqcsr7.pages.dev/266
alat laboratorium seperti gambar disamping berfungsi untuk